Ahmad Fauzan Sazli
Jakarta, KabarKampus – Joko Widodo alias Jokowi merasa keunggulannya atas pasangan Fauzi Bowo salah satunya karena dukungan media massa. Dalam kesempatan konferensi pers dengan awak media Jokowi berulang kali menyampaikan terima kasih kepada media.
Menurut Jokowi, pemenangan dirinya tidak terorganisir, mulai dari partai, kelompok masyarakat, tim Ahok, dan sebagainya semuanya bergerak sendiri-sendiri. Termasuk di dalamnya media.
“Media seperti ada dan tiada, kami mengucapkan terima kasih, terima kasih, terima kasih,” kata Jokowi dalam konferensi Persnya di jalan Borobudur 22, Jakarta, Kamis malam, (20/09).
Jokowi mengungkapkan, selama ini ia sering kali janjian dengan media tapi tidak datang. Dijegat di pasar A ada di pasar B. Dijegat di kampung B, ada di kampung A. Jokowi berjanji, setelah menjadi Gubenur nanti ia akan membuka akses kepada media yang ingin mewawancarainya 24 jam penuh.
“Tapi kalau hanya yang penting-penting saja,” kata Jokowi.
Menurut Jokowi, media merupakan pengawas dalam segala hal. Ia tidak akan menutupi yang tidak baik. Yang jelek silahkan diungkap dan akan diperbaiki.
Dalam kesempatan itu Jokowi mengungkapakan, setelah ia ditetapkan menjadi Gubernur DKI, ia akan merombak sistem menjadi sistem yang melayani. Dan dalam tiga bulan ia menangani persoalan banjir dan tata kota.[]
