Frino Bariarcianur
JAKARTA, Kabarkampus—Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan gelar Kongres Kebudayaan Pemuda Indonesia (KKPI) 6- 9 November di Hotel Borobudur, Jakarta. Acara kumpul-kumpul ini akan membahas cita-cita bersama pemuda Indonesia.
Adapun alasan penyelenggaraan kongres yang diprakarsai oleh Kemendikbud untuk memperingati peristiwa penting yang terjadi 84 tahun lalu yang melahirkan Sumpah Pemuda. Selain itu kongres ini pula hendak memperkuat kembali posisi dan peran pemuda untuk menjadi pilar dan agen pembangunan di Indonesia.
Sebanyak 500 pemuda dari 33 provinsi akan terlibat dalam kongres yang membahas pelbagai persoalan diantaranya kreativitas kaum muda, integritas dalam memajukan peradaban bangsa, pembangunan karakter serta penguatan Diplomasi Budaya.
Adapun tema yang diusung dalam KKPI pertama ini adalah “Indonesia Aku Bangga, Membangun Karakter, Kreativitas dan Solidaritas, kreatif, handal dan memiliki integritas dalam memajukan peradaban bangsa Indonesia.”
Menurut rencana pantia pelaksana, cara akan dibuka oleh Wakil Presiden Boediono pada hari Selasa malam, 19.45 WIB Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh sebagai penanggung jawab acara
Untuk memeriahkan kongres akan tampil sejumlah pertunjukkan seni dari pelbagai daerah antara lain Pementasan Tari dari mahasiswa Institut Kesenian Jakarta dan Tari Rampak Kendang dari Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Bandung, serta Paduan Suara Mahasiswa Bina Nusantara (PSM Binus).
Ada juga pertunjukkan “Konser Tembang Negeriku” oleh Dwiki Darmawan yang melibatkan 63 musisi orkestra dan 19 musik etnik Nusantara.
Kita berharap kongres pemuda ini tidak sekadar seremonial belaka. Tul tidak kaka? []
