More

    Mahasiswa Tak Ikut Campur Konflik di Universitas Trisakti

    Ahmad Fauzan Sazli

    06 11 2013 kepresma usaktiJAKARTA, KabarKampus – Perseteruan antara Yayasan dengan Rektorat Universitas Trisakti masih berlanjut. Hari ini juru sita PN Jakarta Barat kembali melakukan eksekusi terhadap kampus yang terletak di Grogol, Jakarta Barat tersebut, namun eksekusi yang ketiga ini kembali gagal.

    Menanggapi konflik yang berlarut-larut di Universitas Trisakti. Mahasiswa yang tergabung dalam Masyarakat Mahasiswa Universitas Trisakti mengatakan, bahwa mereka tak mau ikut campur atas konflik tersebut.

    - Advertisement -

    “Kami tidak memihak kepada pihak mana pun yang sedang bersengketa, baik yayasan maupun rektorat,” kata Mahesa, Wakil Presiden Mahasiswa Trisakti kepada KabarKampus, Rabu, (06/11/2013).

    Menurut Mahesa, konflik ini menunjukkan kedua belah pihak baik yayasan maupun rektorat tidak dewasa. Keduanya punya argumen maing-masing dan tidak ada yang mau ngalah. Dari pihak yayasan menganggap telah memenangkan proses pengadilan dan berhak mengesekusi kepemimpinan di kampus tersebut. Sementara pihak rektorat menganggap kampus Trisakti adalah milik negara dan yayasan tidak berhak.

    “Kemudian dari konflik ini mahasiswa banyak dirugikan. Hari ini mahasiswa seharusnya UTS, namun karena ada eksekusi UTS jadi diundur. Dengan adanya konflik ini semua fokus perhatian pada konflik, bukan pada proses belajar mengajar,” kata Mahesa.

    Mahesa menjelaskan, bahwa bagi mereka tidak penting siapa yang kemudian memenangkan perseteruan ini. Yang penting, bagi mereka kepentingan dan hak mahasiswa tidak terganggu.

    “Mau dieksekusi ya di eksekusi. Kampus Trisakti mau jadi milik negara, ya silahkan. Yang penting kasus ini menemui titik terang,” jelas Mahesa.

    Mahesa mengungkapkan, pihak yang dapat menyelesaikan masalah ini adalah Mendikbud, MA, Komisi 9 DPR RI,  dan Kemenkeu.  Lembaga-lembaga ini punya kekuatan untuk menyelesaikan konflik ini. Dalam waktu dekat Masyarakat mahasiswa Universitas Trisakti yang terdiri sejumllah perwakilan BEM Fakultas berencana akan melakukan audiensi dengan Kemendikbud terkait konnflik di Trisakti tersebut.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here