More

    Visualisasi Spiritualitas dan Enigma Nonia de la Rosa

    Frino Bariarcianur

    tari de la rosa 5_kaka

    tari de la rosa 7_kaka

    - Advertisement -

    tari de la rosa 6_kaka

    tari de la rosa 3_kaka

    tari de la rosa 2_kaka

    Seorang perempuan ditimpa warna-warni dari proyektor. Matanya menyorotnya tajam, geraknya lembut tapi penuh kekuatan. Kadang cepat kadang lambat. Ia tengah berusaha mengantarkan penonton masuk ke ruang imaji Nonia de la Rosa.

    Tak lama kemudian seorang gadis kecil masuk melengkapi pertunjukkan perempuan tadi. Keduanya berpilin-pilin : merekatkan tubuh dan saling sentuh. Dari tari tradisional itu gerak berubah lebih berderap. Mereka pun memperagakan silat.

    Sementara warna-warni dari proyektor terus menghantam tubuh mereka. Menciptakan bayangan yang kontras dan tajam.

    Pertunjukkan Permata Andhika Rahardja dan gadis cilik Ayudia Agniasari serta Handy “Jack” Ridzal adalah hasil kolaborasi bersama seniman asal Spanyol, Nonia de la Rosa. Pertunjukkan yang digelar di Galeri Nasional, pada Jumat malam lalu, (20/06/2014), menggabungkan seni video yang berisi lukisan Nonia de la Rosa dan seni tradisional Sunda: tari, silat dan musik.

    “Tali pengikat”-nya adalah kisah perjalanan mencari cinta sejati.

    Pertunjukkan itu bisa dianggap sebagai sebuah visualisasi emosi juga spiritualitas Nonia de la Rosa kala mendalami Epik Ramayana. Tidak tanggung-tanggung, dari India menuju Cilanguk, Jawa Barat, Indonesia. Bertemu dengan berbagai peristiwa budaya. Ia sungguh kagum dan terpesona.

    Pertunjukkan itu menjadi bagian yang tak kalah penting dalam pameran tunggal lukisan Nonia de la Rosa yang bertajuk “The Search Through Love” di Galeri Nasional. Sebuah penggalan kisah dari perjalanan spiritual yang selalu saja menyisakan enigma. []

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here