More

    Dana Freeport Bikin Ricuh Art Jog 2016

    Event pasar seni rupa kontemporer di Yogyakarta berbuah polemik. Sejumlah kalangan menilai kehadiran Freeport sebagai salah satu sponsor ART | JOG 2016 patut disesalkan. Lantas himbauan boikot pun digencarkan.

    Suasana halaman muka Jogja National Museum yang menjadi tempat penyelenggaraan ART | JOG 2016 "Universal Influence". FOTO : PANITIA ART JOG
    Suasana halaman muka Jogja National Museum yang menjadi tempat penyelenggaraan ART | JOG 2016 “Universal Influence”. FOTO : PANITIA ART JOG

    Himbauan memboikot ART | JOG 2016 ini dipelopori oleh Lesbumi Yogyakarta dan Front Nahdliyin untuk Kedaulatan Sumberdaya Alam/FNKSDA.

    Dalam siaran pers, kedua organisasi menyatakan dengan menerima PT Freeport sebagai salah satu sponsor, (panitia) ArtJog 2016 tidak sensitif terhadap keberadaan PT Freeport yang melakukan berbagai pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua.

    - Advertisement -

    Lesbumi Yogyakarta dan Front Nahdliyin menyebut PT Freeport Indonesia telah melakukan penghancuran tatanan adat rakyat Papua, perampasan lahan masyarakat lokal, penangkapan sewenang-wenang masyarakat sipil, perusakan lingkungan hidup, perusakan sendi-sendi ekonomi rakyat, pengingkaran atas eksistensi Suku Amungme, pelanggaran hak-hak ketenagakerjaan, dan setoran ilegal uang keamanan kepada aparat negara.

    Pernyataan penolakan terhadap ART | JOG 2016 juga dikeluarkan oleh Forum Solidaritas Yogyakarta Damai (FYSD).

    FYSD menyatakan PT Freeport Indonesia memiliki catatan yang terlalu buruk dalam kejahatan kemanusiaan di Papua. Keterlibatan PT Freeport Indonesia dalam kegiatan kesenian -walau hanya untuk pasar seni rupa-bertentangan dengan prinsip dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

    “Kejahatan terhadap kemanusiaan dan penjarahan sumber daya alam yang dilakukan PT Freeport Indonesia harus dikecam dan dituntut oleh segenap rakyat Indonesia, termasuk pekerja seni,” tulis Ade Tanesia Pandjaitan, mewakili Forum Solidaritas Yogyakarta Damai.

    FYSD mendesak penyelenggara ART | JOG 2016 untuk menyampaikan permintaan maaf karena telah mencederai nilai perjuangan kemanusiaan rakyat Indonesia umumnya dan rakyat Papua khususnya dengan berafiliasi pada PT. Freeport Indonesia.

    ART JOG merupakan merupakan art fair atau bursa seni rupa kontemporer yang telah diselenggarakan selama delapan tahun berturut-turut sejak tahun 2008 di Yogyakarta. ART|JOG dibuat dengan semangat mempertemukan antara pasar dan karya-karya dari seniman Indonesia dan seniman internasional dalam satu tempat.

    Dalam kurun waktu 2008 – 2016 terdapat kurang lebih 1350 seniman Indonesia yang terlibat dalam perhelatan ART|JOG dan rata-rata 100 ribu pengunjung per tahun. Yang berarti lebih dari 1 juta pengunjung telah datang untuk mengalami kesenian.

    ART | JOG 2016 mengusung tema “Universal Influence” digelar pada 27 Mei-27 Juni 2016 di Jogja National Museum, Yogyakarta. Acara dibuka oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X pada Jumat, 27 Mei 2016. Sebanyak 72 seniman terlibat dalam event bergengsi ini. []

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here