Frino Bariarcianur
Rendy Ahmad (Bergitar) Ketika Berada di Asia Pacific Environmental Youth Forum 2012, Seoul, Korea Selatan
JAKARTA, KabarKampus— Sindikat Musik Penghuni Bumi (Simponi), akan melakukan roadshow ke sekolah-sekolah dan universitas yang tersebar di 10 kota di Bali-Jawa pada 1-31 Mei 2013. Konser ini bertujuan mengampanyekan stop kekerasan seksual terhadap perempuan.
Road show “Sister in Danger Goes to Schools and Campus” digelar Simponi untuk mengingatkan kepada anak muda bahwa perempuan di Indonesia masih banyak mengalami penindasan.
Menurut M Berkah Gamulya, manajer Simponi, konser “Sister in Danger” merupakan bentuk simpati dan dukungan kami kepada korban kekerasan seksual. “Lagu & video ini kami dedikasikan kepada korban kekerasan seksual, pendamping korban, baik di Indonesia maupun di negara-negara lain, sekaligus sebagai pernyataan keras kami kepada siapapun termasuk negara untuk segera menghentikan segala bentuk kekerasan seksual.”
Untuk merealisasikan kegiatan “Sister in Danger goes to Schools and Campus”, Simponi mengajak masyarakat yang memiliki perhatian yang sama kepada isu kekerasan seksual untuk membantu merealisasikan kegiatan ini.
“Caranya dengan saweran,” kata Berkah lewat surat elektronik kepada kabarkampus, Senin (15/04/2013).
Simponi memerlukan kontribusi dan dukungan dana, berapapun jumlahnya untuk biaya operasional (sewa mobil, bensin, konsumsi, sound system, dll) roadshow di 10 kota di Jawa-Bali ini. Seluruh donasi yang masuk akan dicatat dan pengeluarannya akan dilaporkan secara transparan. []