Ahmad Fauzan Sazli
DEPOK, KabarKampus – Black Campaign atau kampanye hitam mewarnai Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia 2014. Setiap hari ada saja bentuk-bentuk kampanye hitam yang menyasar kepada Capres dan Cawapres di berbagai media.
Merasa jenuh dengan kampanye hitam tersebut, BEM FIB Universitas Indonesia menyiapkan sebuah gerakan kampenye #BosanBlackCampaign. Rencananya kampanye akan digelar dalam bentuk aksi simpatik #BosanBlackCampaign di Bundaran HI Jakarta, pada hari Minggu, 22 Juni 2014.
Dalam kampanye tersebut mereka akan menyebarluaskan hasil kajian dari Tim Kajian #SATUFISIP yang beranggotakan perwakilan dari masing-masing departemen yang ada di FISIP UI. Mereka mengkaji permasalahan yang ada di Indonesia melalui delapan perspektif ilmu yang menjadi departemen di FISIP UI yaitu Ilmu Politik, Sosiologi, Komunikasi, Antropologi, Kriminologi, Kesejahteraan Sosial, Hubungan Internasional, dan Administrasi.
Mujab, panitia acara mengatakan, kampenye #BosanBlackCampaign ini berawal dari kejenuhan mereka akan maraknya “Kampanye Hitam” yang mewarnai pemilihan umum. Hal tersebut merupakan sesuatu yang harus diperhatikan karena dikhawatirkan akan mempengaruhi swing voters yang jumlahnya masih cukup banyak sampai saat ini.
“Oleh karena itu, FUB II ingin mengajak masyarakat untuk mengkritisi hal-hal yang lebih subtantif dibanding membicarakan isu-isu yang tidak jelas kebenarannya,” ungkap Mujab.
Kampanye #BosanBlackCampaign sendiri merupakan rangkaian kegiatan FISIP untuk Bangsa (FUB) 2014. Kegiatan yang digagas oleh Departemen Kajian dan Aksi Strategis Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (BEM FISIP UI) 2014 ini bertujuan untuk mengawal proses Pemilihan Umum 2014.
Sesuai namanya, FUB merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan keterlibatan mahasiswa FISIP dalam kegiatan terkait isu sosial politik. Namun tak hanya FISIP, FUB juga ingin mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia untuk turut serta mengawal proses Pemilihan Umum 2014.
Selain kampanye, BEM Fisip juga akan menggelar diskusi panel pada hari Selasa tanggal 24 Juni 2014. Diskusi ini bertujuan untuk membedah visi, misi, serta rekam jejak dari kedua pasangan capres-cawapres.
Diskusi panel ini akan menghadirkan tim sukses yang merumuskan visi, misi, dan program dari masing-masing pasangan calon Presiden-calon Wakil Presiden. Pada kegiatan ini, panelis yang dihadirkan akan berasal dari dari unsur akademisi dan mahasiswa Universitas Indonesia. Diskusi ini diharapkan dapat membantu peserta untuk menentukan pilihan demi kebaikan bangsa Indonesia ke depannya.[]
