More

    Ingin Buka Mata Jokowi, Ketua BEM Tel-U Siap Bawa Mobil Dengan Mata Tertutup

    22 10 2015 Aidil
    Aidil Pananrang. Foto : FB Aidil

    BANDUNG, KabarKampus – Aidil Afdan Pananrang, Ketua BEM Telkom University siap menuntaskan nazarnya untuk  melakukan aksi teatrikal mengendarai mobil dengan mata tertutup. Ia akan menempuh jarak sejauh kurang lebih 10 Kilometer dari Dayeuh Kolot menuju Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat.

    Nazar Aidil adalah bila hastag #BukaMataJokowi melalu berbagai media sosial termasuk twitter dalam satu minggu menjadi trending topic maka ia akan melakukan hal tersebut. Karena baginya menjadi trending topic berarti gagasannya mengenai repleksi satu tahun pemerintahan mendapat dukungan dari netizen.

    “Kemarin saya share tulisan saya mengenai “Repleksi Satu Tahun Pemerintahan Jokowi” dengan hastah #BukaMataJokowi.  Diluar ekspektasi saya tadi pukul 18.00 WIB menjadi trending topic selama satu jam,” kata Nazar Aidil yang merupakan mahasiswa jurusan S1 Teknik Telekomunikasi angkatan 2012 ini kepada KabarKampus, Rabu, (21/10/2015)

    - Advertisement -

    Menurut Aidil, saat ini ia dan teman-temannya di BEM Telkom University tengah mempersiapakan aksi teatrikal tersebut. Mulai dari mencari mobil pinjaman, izin pihak Kepolisian dan teknis teatrikal.

    “Insya Allah ini profesional. Bukan nekad. Karena saya memiliki background magician atau mentalist,” kata Aidil.

    Mahasiswa kelahiran Kendari 19 Mei 1994 ini menuturkan, melalui aksi teatrikal ini ia berharap Presiden Jokowi membuka mata. Karena bagi Aidil selama setahun Jokowi memimpin Indonesia, Presiden ketujuh Indonesia tersebut menutup mata.

    “Seperti jumlah penduduk miskin yang menurut Badan Pusat Statistik bertambah sebanyak 0,86 persen. Dari 27,73 juta orang menjadi 28,59 juta orang. Begitu juga dengan jumlah pengangguran yang mencapai 7.5 Juta penduduk,” kata Aidil.

    Selain kemiskinan dan pengangguran ada banyak kasus lainnya yang menunjukkan Jokowi masih menutup mata terhadap kondisi Indonesia saat ini. Yang sedang hangat adalah bencana kabut asap di Sumatera dan Kalimantan.

    “Pemerintah terlihat tidak serius dalam menangani hal ini. Korban-korban terus berjatuhan. Belum ada tindakan tegas terhadap perusahaan-perusahaan yang melakukan pembukaan lahan dengan cara dibakar tersebut. Padahal kejadian ini telah berlangsung berulang kali, dari tahun ke tahun,” ungkap Aidil yang juga hobi stand Up Comedy.

    Ole karena itu, kata Aidil, ia meminta kepada Presiden Jokowi kepada Presiden Jokowi membuka mata. Jokowi harus memenuhi janji-janjinya saat kampanye kepada rakyat Indonesia.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here