BANDUNG, KabarKampus – Rudi Jaelani, alumni Universitas Islam Bandung diduga terlibat dengan gerakan ISIS. Rudi yang merupakan mahasiswa Unisba angkatan 2008 ini ijazahnya tersebar di media sosial dan ditemukan oleh tentara Kurdi yang mengalahkan ISIS.
Dokumen pria kelahiran Bandung ini disebar oleh akun twitter aktivis Kurdi, Dr Partizan (@DrPartizan). Tidak hanya ijazah, transkrip nilai dan SKCK milik Rudi Jaelani juga turut disebar di akun twitternya.
Dalam ijazah tersebut disebutkan Rudi Jaelani merupakan mahasiswa Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Unisba dengan tahun masuk 2008 dan lulus tahun 2014. Rudi lahir di Bandung 2 Januari 1991.
Idham Pradipta, alumni Fakultas Ekonomi Unisba membenarkan, ijazah dengan nama Rudi Jaelani tersebut adalah mahasiswa Prodi Manejemen, Fakultas Ekonomi Unisba. Idham mengaku Rudi merupakan teman sekelas dan juga satu kelompoknya di kampus.
“Saya kenal Rudi Jaelani. Dia teman satu tongkrongan saya di Unisba,” kata Idham saat dihubungi KabarKampus, Senin, (07/03/2016).
(Baca Juga: Tentara Kurdi Temukan Ijazah Alumni Unisba yang Diduga Gabung ISIS)
Idham mengatakan, kabar yang mengatakan Rudi Jaelani bergabung dengan ISIS mengingatkan dia kalau setelah lulus dari Unisba pada tahun 2014, Rudi pernah pamit ke-teman-teman satu tongkrongan. Rudi pamit ingin berangkat ke Turki.
“Dia pernah pamit ke anak-anak, bilangnya mau kerja ke Turki. Kami sih engga curiga apa-apa,” kata Idham.
Idham juga mengakui, kalau Rudi Jaelani lebih pendiam menjelang kelulusan. Dia juga lebih penyendiri dan tidak banyak bicara.
“Dia memang berubah 180 derajat,” ungkap Idham.
Namun kata Idham sebelum menduga lebih jauh, dia bersama teman-temannya di Unisba akan mendalami lebih lanjut. Mereka akan datang ke rumah orang tua Rudi Jaelani dalam waktu dekat.[]