Ahmad Fauzan Sazli
Suyanto, Wakil Dekan I FMIPA UNY. FOTO : UNY
YOGYAKARTA, KabarKampus – Sungguh beruntung anak Indonesia yang bisa duduk di bangku kuliah. Pasalnya jumlah perbandingan mahasiswa yang berkesempatan masuk perguruan tinggi hanya 25 persen, sementara 75 persennya tidak kuliah.
Hal tersebut disampaikan Suyanto, Wakil Dekan I FMIPA UNY pada acara Penerimaan Orangtua Mahasiswa FMIPA UNY Tahun 2013. Menurutnya jumlah perbandingan mahasiswa yang berkesempatan masuk perguruan tinggi berdasarkan Angka Partisipasi Kasar (APK) masih sekitar 25 persen, sementara 75 persen anak Indonesia usia sekolah tidak kuliah.
“Jika yang kuliah lebih banyak, Indonesia akan maju lebih cepat,” katanya seperti yang dilansir pada laman UNY, Selasa, (27/08/2013).
Suyanto menjelaskan, tahun 2013 FMIPA UNY menerima sebanyak 894 mahasiswa baru. Angka ini tergolong banyak. Hal ini disebabkan Mendikbud memerintahkan supaya perguruan tinggi yang mempunyai kemampuan baik agar menambah angka partisipasi kasar tersebut.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa mahasiswa baru tahun 2013 di UNY ini akan dikenakan kurikulum 2009. Namun akan segera diubah untuk mengikuti perkembangan zaman menjadi kurikulum KBK KKNI 2014.
“Jadi, tahun depan UNY secara serentak mengalami perubahan kurikulum. Perubahan kurikulum tidak perlu dipandang sebagai sesuatu yang menakutkan karena hal itu menuju ke arah yang lebih baik.” ungkapnya.[]