SURABAYA, KabarKampus – Institut Teknologi Sepuluh November Semarang (ITS) meluncurkan mobil Multiguna Progea. Seperti namanya, mobil ini mampu melakukan empat fungsi sekaligus, yakni mobil toko untuk berjualan, mobil penumpang, dan pengangkut barang serta mobil produksi.
Mobil Multiguna Progea merupakan satu proyek konsorsium Academician, Bussiness and Goverment (ABG) ITS. Mobil ini dirancang kurang lebih selama tiga tahun.
Dr. Ir Agus Sigit Pramono DEA, ketua peneliti Mobil Multiguna Progea, menjelaskan, mobil Progea punya banyak kelebihan. “Itulah mengapa mobil tersebut dinamakan Mobil Multiguna Progea yang merupakan singkatan dari Produktif Gulirkan Energi Alternatif,” jelas Agus.
Agus menuturkan, mobil Multiguna Progea memiliki empat box yang dapat diganti fungsi sesuai kebutuhan. Untuk pemasangan dan pelepasan box tersebut, mobil sudah dilengkapi dengan pengait agar box tidak bergeser ketika sedang digunakan.
Menurutnya, mobil Progea ini dibuat untuk membantu Industri Kecil Menengah (IKM) dalam meningkatkan produktivitasnya. “Dengan adanya mobil ini, IKM diharapkan mampu melakukan empat fungsi sekaligus hanya dengan menggunakan satu mobil,” terangnya.
Semetara itu, Prof Ir I Nyoman Sutantra MSc PhD yang terlibat dalam penelitian ini menyebutkan, 75 persen bagian mobil ini adalah buatan ITS, sisanya menggunakan mesin dari Cina.
Namun ke depannya, menurut Nyoman, tim peneliti saat ini terus berupaya mengembangkan mesin ciptaannya, yakni mesin Jawa Timur Indonesia (Sinjai). Mesin tersebutlah yang nantinya akan digunakan untuk Mobil Multiguna Progea.
“Dengan adanya Sinjai ini, diharapan dapat membuat mobil jenis ini seratus persen buatan ITS,” ungkap koordinator Tim Mesin ITS tersebut.
Hingga saat ini sudah ada dua unit Mobil Multiguna Progea yang diproduksi. Tawaran produksi pun banyak datang. Pemesanan hingga mencapai ratusan unit dari beberapa bupati di daerah Jawa Timur. “Untuk produksi selanjutnya akan diserahkan kepada PT Industri Kereta Api,” tambah Nyoman.
Langkah selanjutnya, ITS akan bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan mengurus perijinan mobil tersebut layak dipasarkan. Selain itu ITS mengharapkan Academician, Bussiness, Goverment Community and Pers (ABGCP) untuk mengenalkan Mobil Multiguna Progea kepada masyarakat luas.[]