Oleh: Dewangga Putra Mikola
Berkaca dalam lintasan sejarah, pemuda memiliki andil besar dalam menentukan arah dan tujuan suatu bangsa. Diawali dengan peristiwa Sumpah Pemuda 1928, para Pemuda Indonesia dari segala penjuru indonesia mengikrarkan sumpah pemuda “Bertanah air satu, Berbangsa satu, dan Berbahasa satu: Indonesia (Tirto.id.2019).” Peristiwa ini menjadi momen bersejarah yang tercetus pada Kongres Pemuda II pada 28 Oktober 1928 dalam meperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Berbagai peristiwa pasca Sumpah Pemuda 1928 semakin menegaskan basis-basis perlawanan terhadap kekuatan bangsa kolonial. Puncak perlawanan terjadi pada Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945. Peristiwa ini juga melibatkan peran pemuda untuk mempengaruhi proklamator, yaitu: Bung Karno dan Bung Hatta, agar segera memproklamasikan kemerdekaan.
Sampai saat ini, para pemuda yang terlibat dalam proses kemerdekaan telah
melakukan berbagai macam inovasi, kontribusi, dan karya. Meski demikian, polemik justru datang dari program masa depan indonesia. Di tahun 2045, bertepatan dengan 100 Tahun Kemerdekaan sekaligus menjadi masa Bonus Demografi, para pemuda menghadapi berbagai macam tantangan. Pemuda dituntut untuk mengambil peran strategis untuk menghadapi Indonesia Emas 2045. Hal ini karena para pemuda menjadi figur utama untuk mengoptimalkan kapasitasnya dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
Melalui Opini ini, bertujuan untuk mengungkapkan Peran Pemuda Sebagai Ujung Tombak Generasi Bangsa Dalam Menghadapi Indonesia Emas 2045.
Hakikat Peran Pemuda Pemuda adalah suatu generasi yang dipundaknya dibebani berbagai macam harapan, terutama dari generasi lainnya (Mukhlis, 2007:1). Ditinjau dari segi usia, pemuda adalah penduduk yang berusia 15 tahun – 35 tahun. Pada usia segitu, pemuda diidealkan sebagai sosok yang penuh energi, semangat dan kreatif,
memiliki pengetahuan yang baru, serta memiliki daya kreativitas yang kuat untuk
menciptakan semangat pembaruan.
Pemuda sejatinya adalah aktor utama penerus bangsa. Pemuda juga merupakan generasi yang harus mengisi dan mengadakan estafet pembangunan secara berkelanjutan, baik di tingkat daerah maupun nasional. Pemuda perlu dilibatkan dalam proses pembangunan bangsa. Tanpa adanya Pemuda bangsa indonesia pasti akan kesulitan mengalami perubahan dan kemajuan. Selain itu, indonesia akan mudah kehilangan identitas dan jati diri jika tidak ada tokoh pemuda di dalamnya.
Selanjutnya, Anis Baswedan mengatakan pemuda memiliki tiga peran utama dalam tujuan pembangunan berkelanjutan. Pertama, pemuda berperan sebagai generasi yang konsisten untuk melanjutkan perjuangan generasi sebelumnya. Kedua, pemuda dapat menggantikan generasi tua yang belum sanggup mengemban amanat. Ketiga, pemuda memiliki andil sebagai generasi pembaharu yang bersungguh-sungguh dalam mewujdukan keadilan, kesejahteraan, dan kemakmuran. Ketiga peran ini seharusnya dapat diaplikasikan pemuda dalam menghadapi Indonesia Emas 2045.
Pemuda Sebagai Ujung Tombak Perubahan
Pemuda menjadi salah satu modal terpenting bagi bangsa indonesia. Para
Pemuda hendaknya perlu menyadari bahwa mereka adalah harapan sekaligus ujung
tombak pembangunan suatu bangsa. Disebut sebagai ujung tombak karena peran
pemuda adalah terlibat langsung dalam memperbaiki keadaan bangsa. Banyak
harapan dan kontribusi yang dinantikan oleh para pemuda. Para pemuda juga perlu
terus belajar menjadi generasi mandiri agar dapat membangkitkan dan membangun
negeri.
Pemuda juga memiliki andil sebagai agen perubahan (agent of change).
Maksudnya adalah pemuda memiliki peran untuk menjadi pusat dari kemajuan
bangsa indonesia sendiri. Pemuda juga menjadi aktor ataupun pemimpin dalam
melakukan inisiasi untuk perubahan suatu bangsa, baik perubahan sosial maupun
kultural.
Perubahan mendasar yang dilakukan oleh para pemuda nantinya akan
berpengaruh dalam menghadapi pembangunan berkelanjutan. Generasi Pemudalah
yang menentukan arah kemajuan bangsa indonesia melalui perubahan-perubahan
positifnya. Memang, berbagai macam tntangan dan hambatan pasti akan dialami
oleh pemuda. Namun, menghadapi berbagai macam rintangan, para pemuda perlu
sedikit menengok kebelakang, seperti melihat makna sumpah pemuda dan makna
kemerdekaan indonesia. Langkah ini perlu diupayakan agar pemuda dapat termotivasi dalam membangun negeri.
Upaya Menghadapi Indonesia Emas 2045
Indonesia Emas 2045 telah menjadi impian besar untuk membentuk indonesia
yang mampu bersaing dengan bangsa lain. Indonesia Emas 2045 juga menjadi
tantangan untuk menyelesaikan masalah-masalah mendasar di tanah air. Kunci
utama mewujudkan Indonesia Emas 2045 terletak pada kualitas SDM (Sumber Daya
Manusia), terutama Pemuda. Pada 25 tahun mendatang, para pemuda yang saat ini
masih menduduki bangku sekolah akan menjadi garda pembangunan, baik sebagai
pengambil keputusan atau pelaksana dalam program pembangunan.
Melihat semangat para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan
indonesia, sudah sepantasnya para pemuda harus mampu mengenali dan
memahami jasa-jasa para pahlawan. Misalnya saja saat peristiwa Sumpah Pemuda 1928. Peristiwa ini menjadi awal berdirinya cita-cita negara indonesia. Tidak hanya
itu, pemuda juga berperan aktif dalam menuntut tokoh yang berperan dalam
kemerdekaan indonesia.
Terdapat berbagai macam upaya yang dapat dilakukan pemuda dalam menghadapi Indonesia Emas 2045. Salah satunya adalah pemuda indonesia harus bersifat kompetitif. Kompetitif berarti para pemuda harus memiliki karakteristik dan
kemampuan yang berdaya saing tinggi. Dengan kemampuan kompetitif, para
pemuda akan mampu membawa bangsa Indonesia bersaing dengan bangsa-bangsa
lain. Selain itu, para pemuda perlu membekali diri dengan sikap dan moral yang
baik. Penanaman ini menjadi penting agar nilai-nilai yang telah diwariskan oleh
leluhur dapat dipertahankan.
Pemuda Indonesia merupakan generasi dan aset masa depan bangsa
Indonesia. Generasi Pemuda menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan
Indonesia Emas 2045. Sudah sepantasnya, sebagai generasi pemuda mampu
memberikan inovasi, kontribusi, dan karyanya untuk membangun negeri. Karena,
kualitas pemuda saat ini juga menjadi penentu ketercapaian Indonesia Emas 2045.
Berbagai macam peristiwa pasca sumpah pemuda hingga Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 1945 telah menggambarkan tokoh nasional dalam memperjuangkan kemerdekaan indonesia. Namun, tantangan justru menanti pada
generasi pemuda saat ini. Para Pemuda saat inilah yang menjadi figur utama dalam
menghadapi Indonesia Emas 2045. Perlu adanya inovasi dan terobosan baru yang
diberikan oleh para pemuda demi kemajuan bangsa. Karena, kunci utama
tercapainya Indonesia Emas 2045 terletak pada pemuda itu sendiri.
Daftar Pustaka
Handitya, B. (2019). Menyemai Nilai Pancasila Pada Generasi Muda
Cendekia. ADIL Indonesia Journal, 1(2).
Mahendra, Y. I., & Nurani, F. Kepemimpinan Kharismatik Pada Generasi Muda
Dalam Mewujudkan Indonesia Emas Pada Tahun 2045.
Sumodiningrat, G., & Wrihatnolo, R. R. (2005). Membangun Indonesia emas: model
pembangunan Indonesia baru menuju negara-bangsa yang unggul dalam
persaingan global. Elex Media Komputindo.
Sutopo, O. R. (2014). Perspektif Generasi dalam Kajian Kepemudaan.
Suwito, A. (2014). Membangun Integritas Bangsa di Kalangan Pemuda untuk
Menangkal Radikalisme. CIVIS, 4(2/Juli).
Zulfikar, A. (2019). Pemuda, Politik dan Masa Depan Indonesia 2045.
*Tulisan ini merupakan salah satu karya Lomba Menulis Artike Populer menyambut Hari Sumpa Pemuda yang digelar KabarKampus.com