Ahmad Fauzan Sazli
DEPOK, KabarKampus – Sebagai bentuk apresiasi UI terhadap para periset yang telah berkontribusi melalui penelitian maupun pengabdian masyarakat, sebanyak 85 dosen periset UI mendapatkan penghargaan. Penghargaan tersebut diberikan kepada mereka yang banyak menghasilkan artikel/jurnal ilmiah, mengikuti seminar maupun simposium nasional/internasional dan melakukan penelitian maupun pengabdian masyarakat selama setahun terakhir.
Penyerahan penghargaan diberikan pada pembukaan acara Gelar Ilmu UI 2012 di Balairung, Kampus UI, Depok, Rabu, (12/09). Penghargaan itu terbagi dalam empat kategori dengan total hadiah uang tunai sejumlah Rp 890.000.000. Keempat kategori tersebut adalah peneliti terbaik, pengabdi masyarakat terbaik, penulis artikel jurnal internasional dan penulis buku nasional dan internasional.
Dalam Sambutannya, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang juga Pjs Rektor UI Prof. Djoko Santoso mengungkapakan bahwa rangking jumlah publikasi ilmiah di Indonesia rendah. Dengan Malaysia saja Indonesia masih tertinggal.
“Tapi kita di sini sibuk ngurusin ribut. Tidak sempat meneliti. Seharusnya UI mampu seratus kali lebih baik lagi,” kata Djoko.
Djoko Santoso mengapresiasi acara Gelar Ilmu UI sebagai salah satu upaya mendukung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI dalam resource sharing. Menurutnya, gelar Ilmu diharapkan dapat membagi segala sumber daya yang dimiliki UI seperti SDM, infrastruktur dan pengetahuan kepada khalayak internal maupun eksternal UI. Sehingga seluruh perguruan tinggi di Indonesia dapat terintegrasi untuk mendorong debit penelitian di Indonesia.
Gelar Ilmu UI 2012 merupakan pameran riset tingkat perguruan tinggi yang menampilkan hasil riset dan program pengabdian masyarakat (pengmas) serta peran serta Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat UI (DRPM UI) dan Direktorat Kemitraan dan Inkubator Bisnis UI (DKIB UI) selama periode lima tahun (2007-2012). Hasil riset dan pengmas dapat dilihat melalui rangkaian kegiatan yang dikemas secara menarik dan interaktif di antaranya pameran, seminar dan talkshow, workshop, fun science, graduate student’s research qolloquium, konsultasi gratis, hingga bazar.[]
