More

    Walhi : Ada Kepentingan Asing di Belakang RUU Kamnas

    Ahmad Fauzan Sazli

    28 02 2013 Abetnego WalhiJAKARTA, KabarKampus – Abetnego Tarigan, Direktur Nasional Walhi mengatakan, bahwa ada kekuatan besar di belakang Rancangan Undang-undang Organisasi Masyarakat (RUU Ormas) yang akan disahkan pemerintah dan DPR. Kekuatan besar itu adalah agenda kepentingan asing.

    Menurut Abet, selama ini hampir seluruh Sumber Daya Alam Indonesia dikuasai oleh asing, seperti emas, dan sebagainya. Sementara banyak organisasi seperti LSM dan organisasi keagamaan kritis terhadap hal itu.

    - Advertisement -

    “RUU Ormas ini ingin membungkam organisasi yang kritis terhadap perkebunan dan pertambangan asing tersebut,” kata Abet disela-sela konferensi pers menolak RUU Kamnas di kantor Muhammadiyah, Jakarta, Kamis, (28/02/2013).

    Abet menjelaskan, bahwa semua orang tahu RUU Ormas dapat mengancam kebebasan demokrasi di Indonesia. Namun tidak ada satu pun Negara yang mengusung demokrasi dan HAM teriak mengenai hal ini. Padahal Negara-negara seperti Amerika dan Eropa itu komentar saat pembahasan RUU reformasi mengenai pemilu di Indonesia.

    Dasar kecurigaan Abet lain adalah, pernah ada dalam satu diskusi, ada lembaga asing yang mengangkat standarisasi dan sertifikasi LSM. Seperti RUU Kamnas yang mengharuskan administrasi dan sebagainya.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here