More

    Haru Biru Menjadi Paskibraka

    menerima bendera

    FOTO : HENDRA PRAYOGYA | FRINO BARIARCIANUR

    Menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) bagi sejumlah generasi muda di Indonesia adalah prestasi. Tidak mudah dan mereka berjuang keras mencapainya.

    - Advertisement -

    Seperti di tiap daerah di Indonesia, puluhan anak-anak belasan tahun ini diseleksi secara ketat. Mereka dituntut tidak hanya pandai baris-berbaris tapi juga kekompakan, disiplin, kepemimpinan dan peka terhadap situasi bangsa saat ini. Dari latihan selama kurang lebih satu bulan mereka belajar apa itu cinta tanah air dan bangsa Indonesia.

    Dimulai dari tugas menaikkan bendera pusaka Merah Putih.

    Tugas menaikkan bendera bisa jadi mudah bagi kita. Bagi Paskibraka tugas ini memiliki tanggung jawab yang besar. Begitulah ketika para pahlawan bangsa ini berusaha untuk berdiri tegak dan mengibarkan bendera Merah Putih.

    Mata mereka lurus ke depan. Langkah mereka berderap, berirama, dan lurus dalam barisan.

    Saat Sang Merah Putih siap dikibarkan hati mereka berdebar. Lagu Indonesia Raya pun mengiringi setiap tarikan nafas mereka. Tugas ini hanya beberapa menit saja, tapi jantung dan aliran darah mereka lebih cepat dari biasanya.

    Lalu ketika Sang Merah Putih berkibar di langit biru, mereka meneteskan air mata. Ada rasa haru, bangga, bahagia juga takut, semuanya menjadi satu. Ini bukan tugas terakhir mereka untuk negeri ini, seperti jutaan rakyat Indonesia yang lain, perjuangan kita masih panjang.

    Selamat kepada Paskibraka 2013 di seluruh Indonesia, selamat kepada Paskibaraka 2013 kota Singkawang. []

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here