Ahmad Fauzan Sazli
Ilustrasi. FOTO : titoadventours.wordpress.com
GARUT, KabarKampus – Seorang mahasiswa Universitas Padjajaran Bandung hilang di Pantai Puncak Guha di Desa Sinarjaya, Kecamatan Bungbulang, Garut, Jawa Barat. Mahasiswa tersebut adalah Hari Syahman, mahasiswa Jurusan Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Unpad angakatan 2013.
Peristiwa itu terjadi pada hari Jumat lalu, (20/12/2013) pukul 07.30 WIB. Saat itu Hari sedang berfoto dengan temannya Lutfi di pantai tersebut. Namun tiba-tiba ombak besar sekitar lima meter menyambar keduanya.
“Saat itu saya sedang foto-foto dengan Hari dan Lutfi. Awalnya hanya ombak kecil, namun tiba-tiba ombak besar datang menyeret keduanya,” jelas Misbah yang saat itu memotret Hari dan Lutfi kepada KabarKampus, Senin, (23/12/2013).
Menurut Misbah, pada saat keduanya terseret ombak, ia melihat Hari terbawa ombak ke tengah. Sementara Lutfi ke pinggir karang.
“Pada terjangan ombak besar tersebut saya masih melihat Hari terseret ke tengah. Namun ombak besar datang lagi. Kemudian Hari sudah tidak terlihat lagi,” jelas Misbah.
Misbah menjelaskan justru, ia mengira Lutfi yang hilang karena saat diterjang ombak pertama Lutfi tidak kelihatan. Namun ternyata Lutfi mampu berpegangan di tali dan juga karang. Kemudian Lutfi berenang ke pantai dan berhasil menyelamatkan diri.
Mengetahui kedua temannya terseret ombak, Misbah pun langsung mengabarkan peristiwa tersebut kepada teman-temanya yang lain yang saat itu berada di atas bukit karang. Kemudan bersama teman-temanya tersebut melakukan pencarian terhadap Hari. Kemudian rombongan mahasiswa Jurusan Satra Arab ini pun meminta tolong kepada warga setempat dan juga Kepolisian. Namun pencarian yang dilakukan tidak membuahkan hasil.
Hari ini tim SAR yang terdiri dari tim SAR Unpad, tim SAR Bandung, dan sejumlah kelompok lainnya masih melakukan pencarian terhadap Hari. Namun hingga hari, senin, 22/12/2013, Hari belum juga ditemukan.[]