Ilustrasi / Foto : Flickr
Hingga hari ini sangat banyak sekali lowongan kerja palsu alias abal-abal yang tersebar di dunia maya. Untuk itu kamu harus hati-hati, karena biasanya mereka ingin mengambil untung dari kamu yang sedang mencari kerja.
Untuk itu, kamu harus mengenali ciri-ciri lowongan kerja palsu tersebut. Berikut ciri-cirinya :
Posisi yang Dibutuhkan Tidak Spesifik
Posisi yang dibutuhkan sangat banyak. Sering kali juga loker tidak spesifik membutuhkan jurusan apa untuk posisi apa. Seolah-olah mereka memberi harapan, apapun jurusan kamu bisa melamar.
Loker Disebar Lewat Broadcast
Loker biasanya abal-abal biasanya juga disebar lewat broadcast Whatsapp atau SMS. Padahal perusahaan yang benar, akan memilih lembaga pusat karir terpercaya, website resmi perusahaan, dan media sosial resmi mereka sendiri.
Untuk itu setiap kamu mendapatkan pesan berantai tersebut, pastikan kembali loker tersebut ada di website atau media sosial resmi perusahaan.
Gaji yang Tidak Masuk Akal
Kamu patut juga mencurigai bila ada lowongan kerja yang menawarkan gaji tinggi dengan kualifikasi rendah. Karena lowongan kerja yang asli akan selalu menawarkan gaji yang masuk akal sesuai dengan pengalaman kerja calon pelamar.
Email Abal-abal
Sepatutnya sebuah perusahaan memiliki email resmi perusahaan. Termasuk juga email resmi untuk untuk para karyawannya. Oleh karena itu, bila ada perusahaan yang menawarkan kerja dengan email gratisan seperti yahoo dan gmail, kamu patut curiga bahwa loker tersebut palsu.
Ujung-ujungnya Minta Duit
Setiap penipuan selalu ujung-ujungnya duit. Begitu juga dengan perusahaan palsu yang pura-pura merekrut pegawai. Mereka akan meminta sejumlah uang kepada calon pelamar sebagai dalih uang akomodasi tes.
Padahal perusahaan asli tidak akan pernah meminta uang kepada karyawannya. Apalagi sekarang calon karyawan sudah bisa tes online.
Nah segitu dulu ciri-ciri lowongan kerja abal-abal. Semoga kamu terhindar dari lowongan seperti itu. Jangan sampai kamu yang mau untung dapat kerja malah buntung.
Perusahaan tidak akan pernah meminta calon karyawannya untuk mengirimkan sejumlah uang apalagi sebelum ia benar-benar dinyatakan diterima. Modus penipuan meminta sejumlah uang ini biasanya dilakukan penipu dengan dalih sebagai uang akomodasi tes. Zaman sekarang banyak perusahaan yang melakukan tes online dan wawancara via Skype apabila pelamar tinggal di lokasi yang jauh dari perusahaan.
Nah, itu dia tips agar terhindar dari penipuan lowongan kerja palsu. Selalu cek situs website resmi perusahaan untuk memastikan lowongan kerja itu benar adanya. Lebih berhati-hati dan waspada, ya! []