
OSLO, KabarKampus – Pertandingan kualifikasi Piala Dunia antara Norwegia dan Israel di Oslo, Sabtu (12/10), berlangsung di tengah ketegangan politik dan aksi solidaritas terhadap Palestina. Ribuan pendukung di luar dan dalam stadion mengekspresikan dukungan mereka kepada rakyat Palestina, sementara laga di lapangan berakhir dengan kekalahan telak 0–5 bagi Israel.
Sebelum laga dimulai, sekitar 1.000 pengunjuk rasa pro-Palestina berkumpul di sekitar stadion. Mereka membawa bendera, spanduk bertuliskan “Show Israel the Red Card” dan “Stop Apartheid and Genocide”, serta meneriakkan seruan agar dunia menuntut pertanggungjawaban Israel atas agresinya di Gaza.
Saat lagu kebangsaan Israel, Hatikvah, dikumandangkan, sebagian besar penonton Norwegia terdengar meneriakkan sorakan dan mencemooh, sementara bendera Palestina berkibar di sejumlah tribun. Suasana makin tegang ketika seorang penonton berlari ke lapangan mengenakan kaos bertuliskan “Free Gaza” sebelum akhirnya diamankan oleh petugas keamanan.
Komandan Polisi Oslo, Anders Rønning, mengatakan bahwa aparat menurunkan pasukan keamanan dalam jumlah besar untuk memastikan keselamatan semua pihak. “Kami memastikan keamanan baik bagi pengunjuk rasa, pemain, maupun tim tamu Israel yang memerlukan perlindungan tambahan,” ujarnya kepada media Norwegia.
Polisi juga menutup sejumlah ruas jalan di sekitar stadion, melarang penonton membawa tas besar, dan membuka gerbang lebih awal karena pemeriksaan keamanan yang ketat. Meski demikian, polisi melaporkan hanya ada tiga orang yang diamankan karena perilaku dianggap mengancam.
Ketua Komite Palestina di Norwegia, Lina Khatib, menyampaikan bahwa aksi ini adalah bentuk solidaritas masyarakat sipil terhadap penderitaan warga Gaza. “Kami masih memiliki jalan panjang sebelum Israel benar-benar dimintai pertanggungjawaban atas kejahatannya,” ujarnya di hadapan massa aksi.
Menariknya, di antara para pengunjuk rasa juga tampak beberapa pendukung yang membawa bendera Israel bersama bendera Norwegia. Mereka dikawal oleh petugas untuk mencegah bentrokan dengan kelompok lain. Di atas lapangan, Norwegia tampil dominan dan menundukkan Israel dengan skor telak 5–0.
Bintang Manchester City, Erling Haaland, mencetak hattrick, sementara dua gol tambahan tercipta lewat gol bunuh diri pemain Israel, Anan Khalaili dan Idan Nachmias.
Hasil ini menjadi kekalahan berat kedua bagi Israel dalam kualifikasi Piala Dunia, sekaligus menambah tekanan di tengah situasi politik yang tengah memanas.






