More
    HomeUTAMA

    UTAMA

    Sisi Lain Revolusioner Palestina, Ghassan Kanafani Sebagai Seorang Guru

    Palestinian Youth Movement menegaskan warisan Kanafani akan senantiasa hidup. “Kami tidak akan pernah menyerah dalam perjuangan dan pembebasan Palestina.” Itu diungkapkan saat haul Ghassan Kanafani ke-50 dan tahun ketujuh beasiswa Ghassan Kanafani.

    Negara Harus Memastikan Penyandang Disabilitas dan Kaum Perempuan Mendapat Pekerjaan dan Upah yang Layak

    Kondisi kerja yang buruk merupakan salah satu penyumbang tingginya Penyandang Disabilitas. Buruh menjadi Penyandang Disabilitas karena kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja dan tekanan mental. Data BP Jamsostek 2021 menyebutkan, jumlah orang yang mengalami kecelakaan dan penyakit akibat kerja meningkat dari 210.789 pada 2019 menjadi 234.370 pada 2021.

    Revolusioner Palestina, Ghassan Kanafani: Tanggung Jawab Berkesenian yang Paripurna

    Sebagai kisah bangsa yang terusir dari Tanah Airnya, sebagai bangsa yang terjajah, Kanafani menggugat pemaknaan Palestina sebagai Tanah Air yang hanya sebatas tentang ingatan dan masa lalu. Baginya Sesuatu yang tidak boleh dilupakan adalah Tanah Air adalah sesuatu yang layak diperjuangkan. Sebuah tugas sejarah yang harus dipenuhi.

    Misi Kemanusiaan untuk Palestina melalui Pendidikan bersama Mahasiswa STAIN Majene Sulbar

    Mahasiswa PPL-KKN Terpadu Jurusan Tarbiyah dan Keguruan STAIN MAJENE, Mempersembahkan: Webinar Peduli Palestina dengan tema "Palestina dalam Hati: Misi Kemanusiaan untuk Palestina melalui Pendidikan."

    FMIPA UNM Helat Inaugurasi Hype23ola Spectrum

    Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) menghelat Inaugurasi Hype23ola Spectrum dengan tema “Harmoni Hyperbola dalam Kreasi Matematika” di Aula SLB Negeri 1 Pembina Makassar, Jumat (1/11).

    Kecepatan V3 POLBAN Demi Masa Depan Tanpa Polutan

    "Tema yang ada di balik itu penting jadi komitmen yang berkaitan dengan berkelanjutannya isu-isu energi berikutnya. Tetap berkomitmen ke arah tema-tema besar bagi dunia. Dan insya Allah, bermanfaat buat kita semua di masa depan." (Marwansyah S.E., M.Si., Ph.D., Direktur POLBAN)

    Bahaya Kapitalisme Global Bagi Bangsa Indonesia

    Kapitalisme internasional yang dekaden namun individualistis yang kita alami setelah perang bukanlah sebuah keberhasilan. Kapitalisme itu tidak cerdas. Kapitalisme itu tidak indah. Kapitalisme itu tidak adil. Kapitalisme itu tidak berbudi luhur. Dan kapitalisme itu tidak memberikan hasil yang diharapkan (John Maynard Keynes 1883-1946). 

    KABAR LAINYA