Frino Bariarcianur
BANDUNG-KabarKampus- Delapan mahasiswa ITB akan mengikuti ajang Oxford International Model United Nations (OxIMUN) di Oxford, Inggris pada Jumat-Minggu (28-30/10). OxIMUN merupakan simulasi konferensi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang diikuti sekitar 500 lebih mahasiswa lain dari seluruh dunia untuk membicarakan isu-isu global.
Kedelapan mahasiswa ITB tersebut adalah: Dang Dwaya Reksawibisanama (Teknik Mesin 2007) sebagai Ketua delegasi, Cut Farah Dirianti (Teknik Industri 2009), Dalia Aliv (Teknik Industri 2009), Indah Irdianti Rochandhi (Teknik Industri 2009), Dayu Dara Permata (Teknik Industri 2008), Gama Adam Firdaus (Teknik Perminyakan 2008), Sabrina Metra (Teknik Perminyakan 2008) dan Audi Wiratama Prabowo (Sekolah Bisnis Manajemen 2008).
Para mahasiswa akan membicarakan isu-isu global layaknya para pemimpin negara bersidang di PBB. Setiap delegasi akan membawa kertas kerja dan rancangan solusi. Delegasi yang lain dapat mendebat ajuan kertas kerja. Di sinilah mahasiswa dari berbagai negara melakukan kompromi, konsensus menyepakati resolusi dan mensahkannya di Majelis Umum pleno terakhir.
Oxford membuat program ini senyata mungkin.
Tahun ini pihak penyelenggara mengundang seorang diplomat Inggris Sir Greenstock yang telah bekerja di Washington Paris, Dubai dan Arab Saudi, mengembangkan spesialisasi di Timur Tengah, Hubungan transatlantik dan PBB.
Sir Greenstock dalam pembukaan akan memberikan pandangan yang cukup provokatif dalam tema “Apakah cocok PBB untuk Abad ke-21?”. []