Asep Saefullah
BANDA ACEH, KabarKampus- Lima mahasiswa Aceh mendapat beasiswa dari Pemerintah China untuk melanjutkan pendidikan magister di Nanchang University. Ketua Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin (BKPBM) Aceh Dr Abdul Rani Usman MSi mengatakan, kelima mahasiswa itu akan menempuh pendidikan selama tiga tahun.
“Tahun pertama mereka belajar bahasa Mandarin, kemudian tahun kedua dan ketiga menempuh studi magister di berbagai bidang ilmu, termasuk untuk menyelesaikan tesis atau karya akhir mereka,” kata Abdul.
Kelima penerima beasiswa itu adalah Jufrizal dan Boihaki yang akan menempuh program studi magister jurnalistik. Sulaiman dan Iwan Doa Sampena di program studi magister sejarah dan kebudayaan. Serta Nelly yang mendapat beasiswa program studi magister matematika.
Menurut Abdul, program beasiswa ini terealisasi atas kerja sama BKPBM Aceh, Fakultas Dakwah IAIN Ar-Raniry, dengan Nanchang University. “Setelah menyelesaikan pendidikan magister, mereka akan mengabdi di Aceh berdasarkan kesepakatan antara BKPBM Aceh dengan para penerima beasiswa tersebut,” imbuhnya.
Sementara itu, Pemerintah Aceh melalui Komisi Beasiswa Aceh (KBA) selama empat tahun terakhir telah mengirim sebanyak 1.277 mahasiswa untuk belajar ke sejumlah perguruan tinggi di manacanegara. Koordinator Lembaga Sumber Daya Manusia (LPSDM) Aceh Dr Qismullah, mengatakan para mahasiswa tersebut dibiayai untuk menempuh pendidikan jenjang program master (S2) dan doktor (S3).
“Seusai menjalani pendidikan, para mahasiswa itu harus kembali ke Aceh. Mereka harus kembali untuk membangun Aceh,” kata Qismullah.
Mahasiswa yang dikirim ke luar negeri, lanjutnya, menjalani seleksi ketat. Tujuannya, mahasiswa yang menuntut ilmu disana bisa mengimplementasikan untuk membangun Aceh. []