Ahmad Fauzan
JAKARTA, KabarKampus – Alumni sebuah perguruan tinggi mempunya peran untuk mendorong kemajuan kampusnya, hal ini dilakukan Ikatan Alumni UPN Veteran Jakarta. Agar lulusan UPN mampu bersaing di dunia kerja, mereka mengadakan pelatihan atau diskursus untuk mahasiswa atau lulusan UPN yang baru lulus.
“Kami mencoba berperan untuk kampus dan adik adik mahasiswa yang akan lulus. Mereka juga menjadi tanggung jawab kami para alumni,” kata pengurus Ikatan Alumni UPN Veteran Jakarta, Muhammad Syahreza di temui disela-sela acara Alumni Fair di Kampus UPN Veteran, Jakarta, (26/01).
Menurut Reza, lulusan UPN Veteran Jakarta dari tahun 1969 hingga sekarang berjumlah 40.000, secara informal alumni menginginkan adik adiknya mampu diserap di lapangan kerja. Mereka memberikan stimulus dengan membuat diskursus – diskursus untuk calon pekerja, seperti lulusan hukum, nanti para lulusannya akan ditarik oleh alumni yang mempunyai sekeretariat, seperti kantor notaris untuk magang sebagai asisten, atau lulusan akutansi, alumni memberikan sertifikasi akutansi untuk menjadi auditor, dan sebagainya.
“Mereka harus bisa bersaing karena diskursus itu yang kami berikan,” ungkap Reza.
Reza menambahkan, pada acara Job Fair yang yang diselenggarakan Ikatan alumni, dari sekitar 40 perusahaan yang terlibat, 60 persennya perusahaannya, adalah perusahaan terkait dengan alumni UPN Veteran Jakarta.
“Karena ada ikatan moral kami akan mengutamakan lulusan UPN Veteran Jakarta, walaupun akan tetap mengutamakan profesionalisme,” tambah Reza.
Selain Job Fair, dalam rangkaian kegiatan Alumni Fair, mereka menyelenggarakan sejumlah acara seperti bakti sosial, pagelaran seni, seminar internasional.[]
