Ahmad Fauzan
JAKARTA, KabarKampus – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) tak mau ketinggalan membuka stand buku pada acara Islamic Book Fair 2012 yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta. Mereka menjual buku-buku karya sejumlah kader KAMMI di Indonesia.
Stand KAMMI menawarkan sekitar 20 judul buku yang mengulas berbagai aspek kehidupan seperti demokrasi, kepemimpinan mahasiswa, pengkaderan, konsep negara, dan sebagainya. Buku-buku tersebut antara lain ; Titik Balik Demokrasi, Ijtihad, Membangun Basis Gerakan, Dakwah Kammi di Tanah Papua karya, Menjadi Generasi Tangguh, dan buku Negara, Pasar, dan Rakyat.
“Ini adalah ajang mempromosikan buku-buku yang dihasilkan kader KAMMI di Indonesia. KAMMI mengubah paradigma aksi yang biasanya turun ke jalan, menjadi paradigma Ilmiah,” kata Rian Fajri, kader KAMMI dari komisariat Madani, Jakarta kepada KabarKampus di Istora Senayan Jakarta, Sabtu, (09/03).
Menurutnya, sesudah tahun 2004, KAMMI mulai menggalakkan paradigma membuat karya ilmiah yang diwujudkannya dalam bentuk buku. Saat ini mereka menggerakkan kadernya membuat satu artikel setiap hari, baik itu opini maupun resensi buku.
“Dalam karya tulisnya mereka dapat menuliskan apa saja hal-hal yang memiliki esensi dan ada himahnya,” ungkap Rian.
Stand KAMMI merupakan stand organisasi kemahasiswaan satu-satunya pada ajang bazar buku tersebut. Stand KAMMI terletak di lantai 2 di dekat pintu 7 Istora Senayan. Pada bazar ini mereka memberikan diskon mulai dari 10 persen – 50 persen kepada pengunjung.
Islami Book Fair 2012 diselenggarakan dari tanggal 09 – 18 Maret 2012. Kegiatan ini diikuti sekitar 57 penerbit dan lebih dari 200 peserta pameran.[]
