Ahmad Fauzan Sazli
JAKARTA, KabarKampus – Sebanyak 20 mahasiswa Universitas Moestopo membantu pengungsi korban banjir di Jalan Raya Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Minggu, (20/01/2013). Di lokasi pengungsian, mereka bergabung dengan posko banjir mahasiswa pecinta alam yang tergabung dalam Pusat Koordinasi Daerah (PKD) Jabodetabeka.
Gabungan dari berbagai elemen mahasiswa Moestopo itu berencana akan memberi bantuan psikologis kepada anak-anak korban banjir. “Kami akan memberikan dongeng, musik, dan stand up komedi kepada anak-anak,” kata Heny mahasiswa Fikom Moestopo kepada KabarKampus di posko banjir PKD Jabodetabeka.
Menurut Heny, bantuan psikologis itu untuk memulihkan trauma anak-anak korban banjir. Mereka akan memberikannya pada waktu yang tepat dan kondusif.
Di tempat yang sama, Dilan Pramudya mahasiswa Fikom menambahkan, bahwa mereka akan berada di pengungsian hingga pasca banjir sekitar tanggal 28 Januari 2013. “Hari ini fokusnya penanganan korban banjir seperti pembagian logistik kepada pengungsi,” kata Dilan.
Menurut Dilan, mereka telah mengumpulkan bantuan kepada korban banjir sejak banjir menggenangi Jakarta. “Kami membawa makanan cepat saji, mie instan, pampers dan sebagainya,” kata Dilan.
Mahasiswa Moestopo, selain menyaluarkan logistik di lokasi pengungsian. Mereka juga mengadakan operasi membersihkan sampah.[]