Ahmad Fauzan Sazli
JAKARTA, KabarKampus – Dari data yang keluarkan laman JobStreet.com, dari 10 spesialisasi pekerjaan, sales merupakan pekerjaan yang paling banyak dibutuhkan perusahaan di laman JobStreet.com. Dari persentase 10 spesialisai tersebut, total lowongan untuk sales adalah 19 persen, disusul oleh Finance dan Bangkir sebesar 18 persen, sementara IT atau komputer dengan jumlah 13 persen.
Namun, meski pekerjaan sales paling banyak tersedia, pelamar untuk pekerjaan sales sepi peminat. Karena itu perusahaan yang sedang mencari sering mengalami kesulitan mencari karyawan bagian penjualan tersebut
“Lulusan Perguruan Tinggi yang baru lulus lebih memilih menjadi Custumer Service atau Marketing Communication,” kata Faridah Lim, Country Manager JobStreet.com, Senin, (03/05/2013).
Menurutnya, hal itu karena image sales kerja target, gaji tidak tetap, stresnya tinggi, dan sebagainya. Padahal pekerjaan sales merupakan perkerjaan yang paling cepat naik jabatan dan bagus untuk lulusan baru.
“Berbeda dengan di luar negeri. Profesi sales adalah pekerjaan yang bergengsi dan banyak diminati,” jelas Faridah.
Faridah mengungkapkan, karena sedikit dari sarjana perguruan tinggi yang ingin menjadi sales, perusahaan seringkali mengganti lowongan sales menjadi marketing communication. Padahal kedua pekerjaan tersebut jelas berbeda.
JobStreet sendiri merupakan laman lowongan kerja yang menghubungkan perusahaan dan pencari kerja. Laman yang hadir di Indonesia enam tahun lau ini dalam sehari diakses sekitar 100 ribu orang perhari dengan jumlah job posting sebanyak 32.000.[]
