Ahmad Fauzan Sazli
Palatihan ESQ mahasiswa Unas di Menara 165, Jakarta. FOTO : Unas
JAKARTA, KabarKampus – Universitas Nasional (Unas) punya cara tersendiri untuk membekali mahasiswanya menjadi pemimpinn masa depan. Dalam rangkaian penyambutan mahasiswa baru, Unas memberikan pelatihan Emotional Spritual Quotient (ESQ). Kegiatan ini digelar selama dua hari dari tanggal 19 hingga 20 September 2013.
Dr. Muhammad Rum Alim, SE.,M. Si, Wakil rektor Unas Bidang akademik mengatakan, tujuan acara training ESQ ini diselenggarakan sebagai bekal awal bagi mahasiswa baru dalam memulai perkuliahan kedepan.
Kegiatan in house training ini merupakan kali keempat. Unas terdorong untuk memberikan training ini bagi mahasiswa, karena kita semua tahu bahwa kecerdasan intelektual tidak cukup sebagai bekal pembentukan generasi yang sukses. Namun perlu ada kolaborasi dari tiga kecerdasan, yakni kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual.
Dalam rangkaian kegiatan in house training ESQ ini dipandu oleh trainer Reggy Latief beserta timnya. Soal kepemimpinan, Reggy Latif menjelaskan, ada lima tingkat kepemimpinan. Pertama menjadi pemimpin yang dicintai, kedua pemimpin yang dipercaya, dan ketiga pemimpin yang diikuti.
Sebelum meneruskan ke tingkat empat dan kelima, menurut Reggy, kebanyakan pemimpin saat ini hanya sampai tingkat ketiga saja. “Bahkan, tidak sedikit yang hanya sampai pada tingkat dua atau hanya memiliki salah satunya,” katanya, Jumat, (20/09/2013).
Menurutnya, banyak pemimpin yang terhenti di tingkat ketiga. Sementara tingkat keempat adalah memiliki kader, artinya seorang pemimpin harus mampu membimbing pengikutnya sehingga ketika dia sudah tidak mampu memimpin, kepemimpinan dapat terus berlanjut kepada generasi berikutnya. Untuk tingkat kepemimpinan yang tertinggi, yakni pemimpin abadi atau leave legacy.
Untuk itu, Reggy Latief kembali mengingatkan mahasiswa tentang cara mewujudkan suara hati. Pasalnya suara hati mampu menghadirkan sifat – sifat mulia seperti kejujuran, tanggung jawab, disiplin, kasih sayang dan hal lainnya yang berguna sebagai bekal mahasiswa memulai perkuliahan.[]
