Frino Bariarcianur
SURABAYA, KabarKampus-Sebanyak 53 tim dari 30 kampus di Indonesia akan bertanding dalam event “Indonesia Energy Marathon Challenge 2013” (IEMC) yang digelar 14-17 November 2013 di Sirkuit Kenjeran Park, Surabaya. Event bergengsi ini akan melihat mobil buatan mahasiswa yang aman, irit dan ramah lingkungan.
Dipastikan mobil-mobil mahasiswa yang pernah bertanding di luar negeri akan turut bertanding memeriahkan suasana. Selain itu menyaksikan inovasi mobil buatan anak bangsa ini memiliki sensasi tersendiri.
Perlombaan ini bertujuan menyalurkan ilmu dan kreativitas mahasiswa dalam bidang otomatif yang dinilai semakin berkembang. “Dari lomba ini kita akan mendapatkan solusi untuk masalah keterbatasan sumber energi yang melanda penduduk Indonesia,” ujar Alif Wikarta, dosen Jurusan Teknik Mesin selaku ketua pelaksana IEMC 2013.
Berdasarkan keterangan panitia EMC 2013, mobil irit yang diperlombakan dalam kompetisi ini terbagi menjadi tiga kategori bahan bakar, yaitu bensin, solar dan listrik. Para peserta diwajibkan melakukan presentasi teknis dan project management kendaraan yang akan dilombakan.
Setelah itu, para peserta dapat melakukan race menurut peraturan yang telah ditetapkan pada regulasi sebelumnya.
Ketiga jenis bahan bakar tadi terbagi lagi menjadi dua kategori umum kendaraan, yakni prototipe dan urban concept. Kendaraan prototipe adalah kendaraan yang didesain sebagai kendaraan masa depan dengan efisiensi yang optimal. Sementara urban concept adalah kendaraan yang didesain mirip kendaraan masa kini yang siap pakai untuk berkendara di jalanan.
Indonesia Energy Marathon Challenge (IEMC) 2013 yang mengusung tema “Saving in Action, Sustaining in Creation” diselenggarakan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti).[]
