Ahmad Fauzan Sazli
FPI gelar demonstrasi di depan Kedubes Australia, Kuningan, Jakarta, Jumat, (22/11/2013). FOTO : AHMAD FAUZAN SAZLI
JAKARTA, KabarKampus – Ratusan anggota Front Pembela Islam (FPI) mengepung kantor Kedutaan Besar Australia di Kuningan, Jakarta, Jumat, (22/11/2013). Aksi ini merupakan bentuk protes FPI terhadap Australia yang telah menyadap telepon sejumlah pemimpin di Indonesia.
Dalam aksinya FPI melepari Kedubes Australia dengan telor busuk. Lempar telor busuk ini sebagai simbol bahwa Kedubes Australia harus meninggalkan Indonesia.
“Kami tidak ridho bangsa Indonesa diinjak-injak Australia,” kata Habib Novel Sekretaris FPI DKI dalam orasinya.
Menurutnya, karena Australia telah menghianati Indonesia, sudah seharusnya Indonesia memutuskan hubungan diplomatik terhadap Australia. Karena Indonesia tidak butuh Australia.
“Kedubes Australia harus hengkang dari Indonesia,” katanya.
Aksi FPI ini tak hanya diwarnai dengan orasi dan lempar telor busuk. FPI juga membakar bendera Australia hingga habis.
Aksi FPI ini juga diwarnai dengan aksi saling dorong dengan polisi, namun kericuhan tersebut cepat diredakan oleh masing- masing pihak.[]
