Ahmad Fauzan Sazli
Ani Bambang Yudhoyono bersama istri kabinet Indnesia bersatu. FOTO : AHMAD FAUZAN SAZLI
JAKARTA, KabarKampus – Program Rumah Pintar yang digagas Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono menjadi perhatian Loreal – UNESCO For Women in Science. Program inilah yang menjadi salah satu alasan Loreal-UNESCO memberikan penghargaan kepada istri Ani Yudhoyono sebagai “Tokoh Pemberdayaan Perempuan Dalam Pendidikan”.
Menurut Ani Yudhoyono, Rumah Pintar salah satu program untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, yakni untuk membantu perempuan dan anak yang kurang beruntung. Program itu merupakan bagian dari program Indonesia Pintar yang bertujuan untuk memperluas akses pembelajaran bagi masyarakat.
“Program tersebut adalah program jemput bola yakni mendatangi masyarakat,” kata Ani Yudhoyono dalam sambutannya saat menerima penghargaan dari Loreal – Unisco For Women In Science di kampus UI, Selasa, (12/11/2013).
Menurutnya, rumah pintar ini memiliki sasaran hingga pulau-pulau terdepan dan terpencil. Rumah pintar ini membuka akses belajar bagi masyarkat dan memenuhi fasilitas belajar bagi anak. Selain itu rumah pintar ini dapat dijadikan pusat membangun kreatifitas Ibu-ibu dibidang keterampilan.
“Target kami sampai akhir tahun 2014 bisa terbangun 500 Rumah Pintar,” kata Ani.
Dalam kesempatan itu, Ani mengajak semua pihak untuk mewujudkan mimpinya, yakni semua rumah di Indonesia menjadi rumah pintar. Dengan menjadi rumah pintar, setiap rumah memiliki sarana memadai untuk pendidikan anaknya, sehingga tidak ada lagi anak Indonesia yang buta huruf.
Selain Rumah Pintar, Ani Yudhoyono juga mempunya program inisatif lainya seperti Indonesia sehat, Indonesia Hijau, Indonesia kreatif, dan Indonesia peduli. Program-program tersebut telah berjalan di sejumlah daerah di Indonesia.[]
