ABC AUSTRALIA NETWORK
George Roberts, wires
Sekitar 18.000 penduduk mengungsi akibat meletusnya Gunung Sinabung di Sumatra Utara. Letusan ini mengakibatkan hujan abu dan partikel berupa batu panas.
Semburan abu mencapai ketinggian dua kilometer dan hujan batu panas melubang-lubangi atap rumah di sekitar lokasi.
Gunung Sinabung telah meletus beberapa kali selama 24 jam terakhir. Pihak berwenang saat ini berusaha mengevakuasi lebih dari 5.000 keluarga ke pusat-pusat kegiatan masyarakat yang terletak di luar zona bahaya.
Namun, sebagian penduduk desa setempat bersikeras tinggal di daerah evakuasi untuk menjaga rumah dan ternak mereka.
Sutopo Purwo Nugroho dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan di antara para pengungsi terdapat 2.500 anak balita dan lebih dari 1.700 lansia. Peningkatan jumlah pengungsi diakibatkan peningkatan status bahaya.
Gunung Sinabung masih dianggap sangat aktif, namun pihak berwenang hanya memiliki persediaan bagi pengungsi untuk bertahan tiga hari.
Sinabung hanyalah satu dari puluhan gunung berapi di Indonesia.
Bulan Agustus lalu, lima orang tewas dan ratusan dievakuasi akibat meletusnya sebuah gunung berapi di Nusa Tenggara Timur, sedangkan letusan Gunung Merapi di Jawa Tengah mengakibatkan tewasnya lebih dari 350 orang pada tahun 2010 lalu. Minggu lalu, Merapi menunjukkan tanda-tanda aktif. []