More

    Pecinta Hewan Tolak Anjing Sebagai Makanan

    Ahmad Fauzan Sazli

    JAKARTA, KabarKampus – Para pecinta anjing ramai-ramai  membuat petisi untuk meminta restoran agar tidak menyediakan anjing sebagai makanan. Hingga hari ini, Senin, (17/03/2014) petisi yang dibuat di laman www.change.org/guguk ini telah didukung oleh lebih dari 4.500 orang.

    Petisi ini senidri dibuat sebagai puncak kemarahan pecinta anjing beberapa bulan lalu. Mereka yang tergabung dalam komunitas Republik Guguk mendapat laporan bahwa anjing berjenis Maltese di salah satu rumah makan di bilangan Jakarta Barat hendak dijadikan hidangan pesta malam itu. Salah satu anggota Republik Guguk langsung berangkat ke lokasi rumah makan itu dengan naik ojek.

    - Advertisement -

    Sesampainya di sana, ia langsung lemas saat menemukan maltese tersebut sudah dalam keadaan hitam terpanggang. Hanya tersisa kandang dan bau hangus saja.

    “Belakangan ini makin banyak terjadi kasus penculikan anjing, baik anjing peliharaan di dalam rumah pribadi, maupun anjing terlantar yg berada di jalanan,” kata Justina Penanggung Jawab Republik Guguk.

    Selanjutnya, menurut Justina, setelah mereka menelusuri, hal itu terjadi karena tingginya permintaan terhadap menu daging anjing. Sementara rumah makan tersebut rata-rata tidak mempunyai peternakan anjing seperti peternakan lainnya.

    Oleh karena itu, Justina menuntut agar pemerintah, khususnya Pemrov DKI Jakarta membuat aturan mengenai larangan penyajian anjing di rumah makan. Selain itu mereka juga meminta pemerintah menyosialisasikan bahasa memakan daging anjing.

    Selain itu, Justina mengelluhkan perlakuan terhadap anjing-anjing saat ‘perburuan’ anjing. Ia menceritakan metode penculikan anjing yang tak manusiawi, mulai dari memancing, menjerat, sampai dengan meracun anjing-anjing itu.

    “Cara membunuh anjing kebanyakan dengan cara dimasukkan ke dalam karung, lalu dipukuli sampai mati,” ungkapnya.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here