ABC AUSTRALIA NETWORK
Stuart Gary
Selama empat setengah miliar tahun terakhir, ukuran radius Planet Merkurius telah menyusut sebanyak tujuh kilometer. Data ini disampaikan oleh pesawat luar angkasa MESSENGER milik badan antariksa NASA.
Temuan-temuan yang dimuat di jurnal Nature Geoscience tersebut dibuat berdasarkan penelitian global terhadap 5.934 keriput geologis yang ada di permukaan planet yang terdekat dengan matahari tersebut. Keriput-keriput tersebut disebabkan oleh kontraksi yang terjadi karena proses pendinginan planet.
Data baru ini menunjukkan bahwa estimasi penyusutan planet yang dibuat berdasarkan foto-foto dari pesawat luar angkasa Mariner 10 NASA sesuai dengan model-model thermal historis mengenai seberapa banyak penyusutan yang terjadi.
“Hasil-hasil baru ini berarti pengamatan-pengamatan sesuai dengan teori,” jelas pemimpin penelitian Dr Paul Bryne, dari Carnegie Institution for Science, Washington DC.
“Saat ini, Merkurius memiliki radius 2.440 kilometer, dan telah menyusut setidaknya sebanyak tujuh kilometer. Tapi bisa saja jauh lebih banyak, karena orbit MESSENGER sangat lonjong.”
Orbit pesawat tersebut bisa sampai ke posisi 200 kilometer dari permukaan planet, kemudian menjauh hingga sekitar 5.000 kilometer.
“Ini berarti kita hanya mendapat data tipografis yang amat akurat tentang belahan planet bagian utara. Akan butuh waktu untuk menghasilkan data untuk bagian-bagian planet lainnya…” jelas Byrne.
Sebelum MESSENGER tiba pada tahun 2011, satu-satunya pesawat luar angkasa yang pernah mengunjungi Merkuri adalah Mariner 10, milik NASA, yang terbang mendekati planet tersebut pada tahun 1974 dan 1975. Dalam penerbangan-penerbangan tersebut, Mariner 10 berhasil membuat gambaran sekitar 45 persen permukaan planet, yang dipenuhi kawah.
Estimasi-estimasi sebelumnya, yang dibuat dengan menggunakan data Mariner 10, menyimpulkan bahwa Merkurius telah menyusut abtara lima hingga 10 kilometer.
“Temuan-temuan ini juga merupakan kunci untuk memahami sejarah thermal, tektonik dan vulkanik planet ini, dan juga struktur intinya yang amat metalik,” ucap Byrne. []