Ahmad Fauzan Sazli
BANDUNG, KabarKampus – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) melepas sembilan Program Profesi Guru (PPG) SM3T UPI untuk mengikuti program guru mengajar di Sabah Malaysia. Pelepasan sembilan guru ini dilakukan oleh Dr. Agus Taufik, M.Pd, Direktur Direktorat Akademik UPI di di Gedung University Centre Kampus UPI, Bandung, Kamis, (5/06/2014).
Para guru tersebut adalah Delih Rusman (PGSD); Saharudin (Pendidikan Matematika), Rinto Bouti (Pendidikan Matematika), Susanti Rahayu (Pendidikan Biologi), Nayudin Hanif (Pendidikan Kimia), Suhardin (Pendidikan Matematika), Arifudin (Pendidikan IPS), Muhamad Azwi (Pendidikan Matematika); dan Wina Tursina (PGSD).
Menurut Dr. Agus Taufik,M.Pd, selain sembilan orang alumni SM3T, UPI juga mengirimkan guru dari jalur umum sebanyak 13 orang. Sehingga total guru yang diberangkatkan ke Sabah sebanyak 22 orang.
“Selama di Sabah, mereka akan mengajar anak-anak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Malaysia selama 2 tahun,” kata Dr. Agus.
Dr. Agus mengatakan, para guru yang dikirim merupakan peserta yang telah teruji pengalamannya sebagai tenaga pendidik dan telah menyandang guru yang profesional. Ia berharap para guru yang diberangkatkan ke Sabah tersebut untuk senantiasa menjaga nama baik almamater universitas maupun sebagai alumni PPG SM3T.
Program Mengjar di Sabah ini merupakan program yang digagas oleh Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar, Direktorat Pendidikan Dasar Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah bergulir tiga golongan. Selain UPI, Direktorat P2TK Dikdas menunjuk lima LPTK negeri untuk melaksanakan program ini diantaranya Universitas Negeri Makasar (UNM), Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Negeri Semarang (UNNES) dan Universitas Negeri Malang (UM).[]
