Radio Australia Network
Seorang pria asal Australia Barat ditahan tanpa dakwaan oleh kepolisian Indonesia karena terlibat dalam insiden tabrakan sepeda motor.
Jake Drage (23), tengah berlibur di Cimaja, Jawa Barat, ketika sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan sepeda motor lainnya senin pagi.
Pengendara motor yang lainnya tewas di tempat dalam peristiwa kecelakaan itu dan Drage sejak saat itu ditahan oleh pihak kepolisian.
Drage, yang berasal dari Geraldton dalam akun facebooknya menyatakan dirinya tidak bersalah.
“Saya tidak tahu apa yang terjadi, katanya dalam postingan yang diunggahnya di Facebook.
“Saya ketika itu sedang berkeliling dengan kecepatan 5km/jam dan tiba-tiba datang motor lain yang dengan kecepatan 40 km/jam.”
“Kejadian tabrakan itu menjadi mematikan karena perempuan yang dibonceng tidak menggunakan helm dan yang mengendarainya adalah seorang gadis kecil.”
“Tidak ada satupun dari kami yang mengendarai motor dengan cara membahayakanm dan tidak ada satupun diantara kami juga yang sedang mabuk.”
Drage mengatakan bahkan keluarga dari korban yang ditabraknya malah berusaha menolongnya.
Ibu Drage, Tiena, mengatakan dia akan ke Jawa untuk mengatur penterjemah dan pengacara dan berharap dapat membebaskan anaknya dengan segera.
“Saya dengar kabar ini dari kedutaan besar dan Jake belum secara resmi dituntut atas pelanggaran hukum atau ditahan, mereka hanya ‘mengamankan’ anak saya sekarang,” kata Tiena di akun facebooknya.
Staf dari kedutaan besar Australia telah mengunjung Jake Drage hari ini untuk mengecek kondisinya, tambah Tiena.
Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT) mengkonfirmasikan kalau petugas konsuler resmi sudah memberikan bantuan bagi pemuda Australia Barat berusia 23 tahun yang ditahan di Indonesia.[]