Radio Australia Network
Kisah aktivis mahasiwa yang terkenal di tahun 60-an, Soe Hok Gie diangkat ke panggung drama musikal oleh Perhimpunan Mahasiswa Indonesia Australia (PPIA) di negara bagian Victoria. Ratusan penonton memuji hasil keras produksi teater ini.
Panitia memperkirakan hampir sekitar 800 penonton yang menyaksikan teater Soe Hok Gie yang digelar pada akhir pekan lalu (16/08).
Pertunjukan yang diberi nama Panggung Merdeka ini digelar sebagai rangkaian peringatan kemerdekaan Indonesia yang ke-69, yang digelar atas inisiatif para mahasiswa.
Ada lebih dari 50 mahasiswa yang tergabung dalam panggung teater ini, baik sebagai tim produksi, marketing, dan lain sebagainya.
Tak ada pengalaman dari para mahasiswa dalam membuat sebuah produksi teater. Tapi hasilnya, memuaskan para penonton yang hadir di Athenaeum Theatre, Melbourne.
Gedung teater ini pun memiliki sejarah tersendiri bagi kota Melbourne, karena pernah menjadi panggung bagi pertunjukan musikal dan penampilan para musisi dunia.
“Kerja kerasnya kelihatan banget. Ini sebenarnya ceritanya sangat inspiratif, nontonnya perlu mikir sih,” ujar Ricky Satyadi, mahasiswa RMIT
“Ceritanya bagus, seperti aslinya, kaya kita baca novelnya secara langsung, jadi eksekusinya juga oke… adegan waktu ribut-ribut itu paling bagus, emosinya meluap-luap,” kata Kevin Santoso, siswa Trinity College
“Bagus banget ini ceritanya, semangatnya terasa, semangat persatuan, semangat freedom of speech, dan musiknya bagus banget,” tutur Natalia Teguh Putri, yang kini bekerja di Melbourne.[]