ABC AUSTRALIA NETWORK

Organisasi serikat buruh tertinggi di Australia mengecam rencana Kementerian Imigrasi Australia untuk mempermudah pekerja asing dengan keahlian khusus untuk datang dan bekerja di Australia.
Rencana yang digagas oleh Kementerian Imigrasi Australia adalah untuk mempermudah para pekerja dengan kemampuan khusus untuk datang dan bekerja di Australia.
Nantinya para pekerja asing ini tidak lagi membutuhkan visa 457, jenis visa untuk pekerja asing. Mereka akan memperoleh izin bekerja di Australia selama setahun.
Pemerintah federal Australia mengatakan rencana ini diambil untuk mempermudah sejumlah perusahaan untuk mendapatkan pekerja asing yang memiliki kemampuan khusus.
Dalam proposal tersebut disebutkan rencana ditujukan “untuk menyelesaikan pekerjaan khusus, termasuk transfer posisi dalam satu perusahaan dan koresponden lintas negara.”
Pemegang visa baru ini nantinya akan diizinkan untuk mengajukan visa lainnya, seperti visa kerja permanen.
Kate Carnell, Kepala dari Kamar Dagang dan Industri Australia mengatakan rencana ini nantinya akan membantu perusahaan dan pemilik bisnis untuk menemukan solusi untuk masalah kekurangan tenaga kerja dengan kemampuan tertentu.
“Ini dibutuhkan karena adanya beberapa proyek besar, misalnya saat sebuah perusahaan membutuhkan proses instalasi peralatan baru di Australia yang didapat dari negara lain, mereka butuh juga orang yang bisa melakukannya,” ujar Carnell.
Tapi, Dewan Serikat Buruh Australia menolak usulan ini.
“Ini adalah rekomendasi di luar batas. Kita memiliki 6,3 persen pengangguran, di kalangan anak muda, angka tersebut telah mencapai 14 persen,” ujar Ged Kearney, Presiden Dewan Serikat Buruh Australia.
Stephen Durkin dari kelompok perkumpulan insinyur Australia juga khawatir dengan rencana ini karena kini para insinyur sedang kesulitan mencari kerja, akibat sektor pertambangan di Australia yang menurun.
Asisten Menteri Imigrasi, Michaelia Cash, tidak bisa dihubungi untuk dimintai keterangan. Tetapi pihaknya mengatakan hal ini masih rencana dan Pemerintah Federal tidak akan memberikan komentar lebih jauh hingga kesempatan bagi publik untuk mengajukan masukannya pada akhir Januari.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa perubahan untuk imigran dengan kemampuan khusus hanya akan melengkapi, dan bukan untuk mengubah keadaan tenaga kerja yang ada.
Sementara itu pihak oposisi pemerintah tidak mendukung rencana ini.
“Kini kita sangat prihatin dengan proposal ini, karena akan menghilangkan beberapa tes dan persyaratan bahasa Inggris bagi imigran sementara dengan keahlian khusus,” ujar Richard Marles, juru bicara dari pihak oposisi yang menyoroti masalah imigrasi. []