SEMARANG, KabarKampus – Rumah Amal Lazis Universitas Negeri Semarang (Unnes) bekerjasama dengan Salman ITB menyelenggarakan Learning Camp Beasiswa Perintis Nusantara (BPN). Kegiatan ini merupakan program pendampingan belajar untuk membantu siswa dhuafa Sekolah Menengah Atas (SMA) mempersiapkan diri masuk perguruan tinggi negeri (PTN).
“Siswa dhuafa berprestasi kami seleksi dan kumpulkan untuk diberikan pimbinaan serta pendampingan secara intensif menghadapi SBMPTN. Harapannya mereka dapat diterima di perguruan tinggi negeri favorit sesuai dengan pilihan mereka,” kata Dr Iwan Junaedi, Koordinator Bidang Pemberdayaan Rumah Amal Lazis Unnes, Senin (04/05/2015).
Menurutnya, sebelumnya peserta telah melalui dua tahapan seleksi yang terdiri dari seleksi administratif dan dua kali try out. Berdasar hasil seleksi, terjaring 39 peserta terbaik untuk mengiuti learning camp. Penjaringan peserta dilaksanakan di beberapa kota/kabupaten di Jawa Tengah, antara lain Kota Semarang, Kudus, Blora, Purbalingga dan Purwokerto,” katanya.
“Alhamdulillah, learning camp pertama yang dilaksanakan di Kantor Rumah Amal Lazis Unnes ini ada 36 peserta. Sebelumnya, 3 siswa terbaik try out sudah di dikirim ke Bandung mengikuti pembinaann di Rumah Amal Salman ITB. Mereka akan melaksanakan learning camp terhitung tanggal 3-31 Mei 2015,” terang Iwan.
Ujian SBMPTN 2015 sendiri rencananya akan digelar secara serentak pada 09 – 11 Juni 2015. Adapun pembukaan penerimaan SBMTN akan digelar pada pada 11 Mei 2015 (Pk.8.00 WIB) sampai dengan 29 Mei 2015 (Pk.22.00 WIB) secara online melalui laman http://pendaftaran.sbmptn.or.id.[]