JAKARTA, KabarKampus – Prodi Studi Bahasa dan Budaya Tiongho (BBT) Universitas Bunda Mulia (UBM) siap mewakili Indonesia dalam ajang Chinese Bridge International di China. Kesempatan berkompetisi di China ini setelah, mahasiswa UBM meraih juara satu dalam ajang dalam Chinese Bridge Seleksi Wilayah Indonesia pada tanggal 16 -17 Mei 2015 kemarin.
Kompetisi Bahasa Mandarin Internasional bergengsi ini sendiri digelar oleh Confucius Institute Headquarters/Hanban, Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia, dan Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin Jakarta. Kompetisi Chinese Bridge ini dibagi menjadi dua tingkatan yaitu Tingkat Sekolah Menengah dan Tingkat Universitas.
Kompetisi ini terdiri dari empat bagian yaitu Lomba Pidato dalam Bahasa Mandarin, Lomba Keterampilan (Bakat) Oriental Tiongkok, Tanya Jawab dalam Bahasa Mandarin, dan Tes Tertulis terkait Kemampuan Berbahasa Mandarin dan Pengetahuan Mengenai Budaya Tionghoa.
Sebelumnya Prodi Bahasa dan Budaya Tionghoa Universitas Bunda Mulia dari tahun ke tahun sudah mengikuti berbagai lomba Chinese Bridge.. Pada tahun 2014 yang lalu, Ceacillia Sardjono berhasil meraih Juara dua untuk Chinese Bridge Seleksi Wilayah Jakarta dan Juara Unggulan 10 besar untuk Chinese Bridge Seleksi Wilayah Indonesia.
Selain itu pada tahun 2015 ini, yaitu pada tanggal 26 April yang lalu, dua mahasiswa Program Studi Bahasa dan Budaya Tionghoa yang bernama Eveny dan Tina kembali berhasil meraih prestasi Juara tiga dan Juara Keterampilan Berbicara Terbaik dalam Chinese Bridge Seleksi Wilayah DKI Jakarta dan mewakili DKI Jakarta untuk mengikuti Chinese Bridge Seleksi Wilayah Indonesia. Sedangkan dosen Program Studi Bahasa dan Budaya Tionghoa Universitas Bunda Mulia yang bernama Xie Qiaoyi juga meraih penghargaan sebagai Dosen Pendamping Terbaik dalam Chinese Bridge Seleksi Wilayah Indonesia.[]
