JAKARTA, KabarKampus – Teach For Indonesia (TFI) Bina Nusantara (Binus TFI) berhasil meraih penghargaan Padmamitra Award 2015. Kategori yang diraih yaitu sebagai “Lembaga Pendidikan Swasta yang melaksanakan Coporate Social Rsponbility (CSR) menurut sasaran program.
Selain Binus, perusahaan swasta dan BUMN atau BUMD yang turut menerima penghargaan ini adalah Astra International, Indosat, Frisian Flag Indonesia, Bank OCBC, Conoco Philips, Bank DKI, PT Pembangunan Jaya Ancol, Sucofindo, Intiland Development. Penghargaan ini juga menjadikan Binus menjadi satu-satunya lembaga pendidikan atau universitas yang meraih Padmamitra Award 2015.
Terdapat tiga kategori dalam penilaian kegiatan CSR yang dijalankan diantaranya, kategori menurut keberlanjutan program, sasaran program dan lokasi. Penilaian diberikan setelah dilakukan berbagai tahapan penilaian administratif, observasi dan wawancara langsung ke lapangan oleh pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan didukung oleh Forum CSR Provinsi DKI Jakarta.
Acara penghargaan diadakan di Balai Agung Balaikota Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis, (21/01/2016). Penghargaan Padmamitra tahun 2015 ini diberikan langsung oleh Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, kepada Ir. Bernard Gunawan (CEO Bina Nusantara Group) dan Maria Intan S., S.Kom (TFI Manager) sebagai wakil dari Binus Group.
Menurut Maria Intan, Binus merupakan satu – satu nya institusi pendidikan yang menerima penghargaan ini. Selanjutnya para penerima penghargaan akan diseleksi lagi untuk mendapatkan 10 kandidat perusahaan yang dapat mewakili Provinsi DKI Jakarta pada taraf Nasional.
“Kami bangga dapat berada diantara perusahaan – perusahaan besar lainnya yang berhasil meraih Padmamitra Award 2015,” kata Maria Intan.
Padmamitra Award adalah penghargaan yang diberikan kepada kalangan dunia usaha yang telah mengimplementasikan tanggungjawab sosial perusahaannya secara proporsional dan menurut prinsip-prinsip pembangunan yang berwawasan sosial dan lingkungan serta berpedoman pada ISO 26000. Pembangunan tersebut yaitu menciptakan keseimbangan antara People (manusia), Planet (bumi/alam) dan Profit (bisnis) yang sering disebut dengan Triple Bottom Line.[]
