BANDUNG, KabarKampus – Diskusi Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) yang digelar di kampus Insitut Teknologi Bandung (ITB) dibubarkan oleh satpam ITB. Diskusi yang digelar tepatnya di Koridor Selatan basement Labtek 8 gedung FMIPA ITB dibubarkan setelah setengah jam acara berlangsung atau sekitar pukul 16.00 WIB, Jumat, (26/02/2016).
Pembubaran paksa ini dilakukan pada saat pembicara pertama yaitu Ari Jogaiswara Adipurwawidjana, M.A, dosen FIB Unpad baru memaparkan presentasinya soal LGBT. Sebelumnya ia memutarkan salah satu film yang pernah diputar dalam Gay and Lesbian Film Festival.
“Maaf nih, ini kegiatan ngga diizinkan di ITB. Mohon semuanya bubar,” kata salah satu satpam yang masuk ke dalam ruang diskusi.
Aban, Kepala Bidang Keamanan dan Ketertiban ITB mengatakan, diskusi ini dibubarkan karena tidak mendapat izin dari Lembaga Kemahasiswaan ITB. Ia mengaku sudah menjadi tugas mereka memantau kegiatan di ITB.
“Jadi bila tidak ada izin maka akan dibubarkan. Kami hanya menjalankan tugas saja,” katanya.
Acara ini mengusung tema “Kampus dan LGBT : Bagaimana Kampus Harus Bersikap Terhadap LGBT”. Selain Ari Jogaiswara, diskusi ini juga dihadiri oleh Zolanski Genta dari SGRC UI.
Sebelumnya acara ini direncanakan digelar di Amfiteater GKUI Barat ITB dan terbuka untuk publik. Namun karena tidak diizinkan oleh pihak kampus, acara diskusi ini bergeser ke lokasi yang lain dan bersifat tertutup.[]
