SUARABAYA, KabarKampus – Mahasiswa baru Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai penyelenggara puzzle dengan mahasiswa terbanyak. Puzzle yang dibuat berbentuk lambang Sura dan Baya berukuran 50 x 22,5 meter. Formasi ini mengerahkan sebanyak 4500 mahasiswa baru ITS.
Penghargaan rekor MURI diserahkan langsung secara simbolis oleh Wakil dari rekor MURI kepada Dr (HC) Ir Tri Rismaharini MT, Walikota Surabaya dan BEM ITS. Keduanya merupakan pemrakarsa formasi puzzle yang berukuran 50 x 22,5 meter tersebut.
Pembentukan formasi lambang Sura dan Baya merupakan penutupan acara Generasi Integralistik (Gerigi) 2016.Kegiatan yang digelar sebagai acara penyambutan mahasiswa baru ITS ini digelar di Stadion ITS, Surabaya, Minggu, (28/08/2016)
Annisanastasia Deianeira, konseptor acara mengatakan, bahwa acara Simulasi Ekspresi (Simek) yang menjadi rangkaian Gerigi 2016 kali ini lebih menunjukkan rasa kecintaan kepada tanah air. Oleh karena itu, lambang puzle kali ini, tidak menampilkan lambang atau logo ITS seperti biasanya.
“Kita ingin orang lain menebak-nebak darimana formasi ini dibuat. Jadi dibuat berbeda dengan kampus-kampus lainnya,” ujar mahasiswi Jurusan Teknik Industri ini.
Diakui Icha untuk membentuk formasi ribuan puzzle ini tidaklah mudah. Dengan jumlah maba yang begitu banyak, sangatlah sulit untuk mengkoordinasi sehingga memakan waktu yang cukup lama. Namun hasilnya cukup memuaskan.
“Alhamdulillah hasil yang diabadikan oleh drone sangat bagus,” ucapnya bersyukur.
Formasi puzzle Sura dan Baya ini diprakarsai oleh Walikota Surabaya dan BEM ITS. Penyerahan penghargaan ini diserahkan langsung kepada keduanya.[]