Di era milenial saat ini, arus informasi semakin cepat dan perubahan pun makin terasa. Semua orang. seolah berlomba menjadi generasi digital.
Dalam dunia maya yang serba cepat dan mudah berubah, ilmu sosial perlahan mendefinisikannya sebagai bagian yang tak terpisahkan dari perkembangan manusia. Hal ini seperti evolusi manusia sebagai upayanya beradaptasi terhadap tantangan.
Ruang-ruang baru dalam dunia maya diungkap setiap saat, memberikan pemaknaan baru bagi pencapaian tersebut.
Semua ini menuju ke sebuah pertanyaan, apakah secara perlahan kita mulai berpindah dari homo sapiens menuju homo digitalensis?
Kita akan mengurai, teori ilmu sosial yang terbaru dan yang terlampau, untuk mengungkap tantangan umat manusia selanjutnya yaitu digital culture.
Mari membahas dan belajar dengan materi sebagai berikut:
1. Mengurai definisi budaya analog dan budaya digital.
2. Manusia dan perkakas (menyusun autoetnografi).
3. Cultural studies
(etnografi cyber).
4. Masa depan digital.
Pengajar: Mody Afandi (penulis & peneliti budaya)
Tanggal pelaksanaan:
12,13, 16, 17 juni 2017
Jam 19.30-21.00 WIB
Administrasi: 200.000,- include (paket minuman kopi/teh, handout materi).
Untuk info pendaftaran WA/Line 085353920777 (Feru)
