Sebuah robot asal Yogyakarta rupanya sangat pandai menari tarian Gending Sriwijaya, dari Sumatera Selatan. Kebolehannya menari tarian untuk menyambut tamu kerajaan Sriwijaya tersebut membawanya menjadi juara dalam kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI) yang digelar di Kampus UPI Bandung, pada 09 Juli 2017 kemarin.
Robot asal Yogyakarta tersebut adalah Rosemery, karya mahasiswa Universitas Negari Yogyakarta (UNY). Dalam ajang yang digelar oleh Kemenristek Dikti itu, ia menyisihkan sebanyak 15 robot divisi KRSTI lainnya.
Rosmery terdiri dari dua robot yang menggunakan pakaian adat penuk manik emas. Keduanya juga didandani cantik bak penari profesional. Namun tak sekedar berdandan cantik, keduanya pandai menarikan tarian adat Gending Sriwijaya dengan kompak dan anggun.
Gerakan tangan dan jarinya pun layaknya seorang putri yang menari. Selain itu juga Rosemery pandai memainkan selendang kuning ketika menunjukkan kebolehannya.
Dengan iringan musik Gending Sriwijaya, Rosmery pun berhasil memukau dewan juri dan penonton.
“Nggak nyangka dapat peringkat pertama, karena memang tim lain hebat-hebat. Bahkan di babak penyisihan hingga semi final kami menemui kendala. Alhamdulillah setelah kerja tim yang sigap, Rosemery tampil prima. Benar-benar membuat senam jantung”, ujar Vando Gusti Alhakim, mahasiswa Pendidikan Teknik Mekatronika 2014 yang juga merupakan ketua tim Rosemery.
Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI) merupakan salah satu divisi dari empat divisi yang dilombakan dalam ajang Kontes Robot Indonesia Tingkat Nasional 2017.
Ketiga divisi lainnya adalah Kontes Robot Indonesia (KRAI), Kontes Robo, Pemadam Api Indonesia – Berkaki (KRPAI Berkaki), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia – Beroda (KRSBI Beroda), Kontes Robot Sepak Bola – Humanoid (KRSBI Humanoid).[]
Saya mau login parent portal ini