MSN
Selama berabad-abad, cuka apel sering kali dilabeli sebagai makanan super karena manfaatnya bagi kesehatan. Minuman fermentasi yng dikemas dengan enzim, probiotik dan mineral ini telah terbukti dapat menurunkan tekanan darah.
Selain itu juga berfungsi sebagai anti bakteri saat merawat luka, serta telah teruji sebagai “obat” untuk jerawat, maag, dan sakit tenggorokan serta banyak penyakit lainnya.Tapi apakah benar cairan purba ini mampu mengurangi lemak? Mari kita tilik sainsnya.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural & Food Chemistry menemukan bahwa cuka apel dapat membantu mencegah penumpukan lemak tubuh dan penambahan berat badan. Ketika itu penelitian hanya melibatkan tikus laboratorium.
Peneliti Jepang menemukan bahwa tikus yang mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan diikuti mengkonsumsi asam asetat yang merupakan komponen dari cuka apel mengalami penyusutan lemak sebanyak 10% dibanding tikus lainnya.
Pada tahun yang sama, ahli dari Arizona State University melakukan penelitian dengan objek orang dewasa ‘sehat’ dan penderita diabetes tipe 2.
“Studi ini menunjukkan bahwa orang yang minum dua sendok teh cuka apel sebelum atau selama makan memiliki kadar glukosa darah yang rendah setelah makan. Namun hal ini hanya berlaku jika makanan yang dikonsumsi terdiri dari karbohidrat kompleks seperti karbohidrat yang ditemukan pada sayuran, biji-bijian, umbi, dan kacang-kacangan,” jelas Keti Glassman pendiri Nutritious Life.
Keti Glassman menambahkan bahwa penelitian lebih lanjut di tahun 2013 menunjukkan bahwa mengkonsumsi satu sendok cuka apel sebelum makan dapat menurunkan kadar glukosa darah pada orang dewasa yang berisiko terkena diabetes tipe 2.
“Pra-diabetes berarti gula darah anda lebih tinggi dari yang dianggap normal, sehingga mampu mengendalikan gula darah menjadi bermanfaat,” tuturnya.
Maka sebenarnya tidak ada bukti kuat bahwa meminum cuka apel dapat meluruhkan lemak. Tapi cuka apel ini bis menjadi ramuan efektif dalam menu makanan sehat jika ingin menjalankan proses penurunan berat badan secara menyeluruh.
“Berikan sedikit cuka apel ke dalam salad anda, volume serat dan air dari sayuran akan membantu anda untuk tetap kenyang dan terhidrasi serta membantu pencernaan. Ditambah cuka apel mengandung nol kalori tentu jauh lebih bermanfaat ketimbang menggunakan dressing seperti mayonaise. Tapi walau bagaimanapun, saya tidak percaya mitos bahwa kita harus mereguk cuka apel sebelum makan,” jelas Keti Glassman lagi. []