More

    Mahasiswa Pecinta Alam UB Dirikan Bank Sampah

    MALANG, KabarKampus – Bagi kamu warga Universitas Brawijaya (UB), jangan sia-siakan sampah kamu. Karena saat ini di kampus UB telah ada Bank Sampah.

    Bank Sampah ini diinisiasi oleh Ikatan Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Brawijaya (IMPALA UB). Lewat Bank Sampah yang telah dibuka sejak bulan Juni 2017 lalu ini, kamu bisa menukarkan sampah plastik hingga logam dengan uang yang setimpal. Bahkan kamu juga bisa menabung di Bank Sampah UB ini.

    Reny Hardianti, salah satu anggota Impala UB menjelaskan, dalam penelitian yang Impala UB lakukan pada 2016 lalu, UB menghasilkan 2,3 ton sampah setiap harinya. Sampah ini terdiri dari bermacam-macam jenis mulai dari sampah organik dan sampah anorganik.

    - Advertisement -

    “Namun sejauh ini sampah ini belum dimanfaatkan. Sampah yang diproses oleh UB, baru sampah organik. Sementara sampah non organik belum dimanfaatkan,” kata Reny kepada KabarKampus, (Selasa, 08/08/2017).

    Reny menjelaskan, melalui Bank Sampah ini, mereka ingin memperbaiki sistem pembuangan sampah di lingkungan UB. Mereka ingin agar sampah organik dan non organik terpisah. Kemudian bisa di tabung atau di tukarkan ke Bank Sampah.

    “Dengan adanya Bank Sampah di lingkungan kampus ini, bisa mengurangi sampah yang mereka buang dan kampus bisa bersih,” jelas mahasiswa Fakultas Peternakan angkatan 2014 ini.

    Saat ini kata Reny, Bank Sampah ini masih dalam tahap sosialisasi kepada mahasiswa. Mereka masih mencoba untuk membuat keasadaran mahasiswa untuk mengumpulkan sampah.

    “Kesadaran buat ngumpulin sampah inilah yang paling sulit,” ungkap Reny.

    Namun saat ini, mereka telah menggandeng Cafetaria dan UKM di lingkungan UB sebagai prototype Bank Sampah. Kedepannya, Reny berharap bisa melebarkannya ke lingkup Fakultas yang ada di Kampus UB.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here