More

    Parade Cinta Tanah Air : Mencintai Negara Lewat Kreativitas

    Ryamizard RMenhan memberikan penghargaan kepada salah satu pemenang Parade Cinta Tanah Air, Kamis, (20/09/2018). Foto : Istimewa

    BANDUNG, KabarKampus – Mahasiswa dan Pelajar dari berbagai provinsi di Indonesia mengikuti kegiatan puncak Parade Cinta Tanah Air di Kota Bandung dari tanggal 17 -21 September 2018. Kegiatan ini terdiri dari lomba karya inovasi, unjuk seni budaya, pembekalan kewirausahaan dan kunjungan ke industri ekonomi kreatif.

    PCTA merupakan ajang ekspresi para generasi muda terpilih dari 34 provinsi di Indonesia. Dalam ajang ini mereka menunjukkan kreasi, inovasi dan rasa cintanya pada Tanah Air dengan kearifan lokal daerah masing-masing.

    Ryamizard Ryacudu Menteri Pertahanan (Menhan) mengatakan, dalam upaya menanamkan karakter bela negara di kalangan generasi muda, Kementerian Pertahanan (Kemhan) melakukannya dalam berbagai bentuk yang disesuaikan dengan perkembangan zaman. Pada era Revolusi Industri 4.0 ini, Kemhan mengajak generasi muda untuk melakukan bela negara dan cinta tanah air dengan berbagai inovasi dan kreativitas.

    - Advertisement -

    “Saat ini generasi muda harus inovatif dan kreatif menggali potensi lokal agar memiliki manfaat lebih bagi bangsa dan negara. Dan itu merupakan bentuk bela negara dan cinta tanah air yang sesuai dengan perkembangan zaman,” kata Menhan.

    Sebelumnya, Ibu Drg. Nora Tristyana Ryamizard Ryacudu, MARS, melakukan pembekalan kepada para peserta lomba PCTA yang merupakan para generasi muda terpilih dari 34 provinsi di Indonesia. Menurutnya, generasi muda harus menjadi motor penggerak bela negara dan cinta tanah air.

    “Sebagai generasi muda terpilih, kalian harus menjadi duta bela negara dan cinta tanah air dengan ide-ide kreatif dan inovatif,” katanya.

    Setelah memberikan sambutan, Menhan memberikan penghargaan kepada para pemenang lomba karya inovasi untuk tingkat perguruan tinggi dan SLTA/sederajat. Pemenang lomba inovasi karya tingkat perguruan tinggi, Juara1 dari Universitas Cendrawasih Papua dengan karya beras analog berbahan sagu dengan tambahan daun kelor dan buah merah.

    Kemudian Juara 2 adalah Universitas Tidar Magelang, Jawa Tengah dengan karya alat semprot dorong (Asendong) untuk meningkatkan efektivitas dan produktifitas petani di Temanggung. Dan Juara 3 adalah Universitas Mulawarman, Kalimantan Timur dengan karya keripik ikan awak Kalimantan.

    Untuk tingkat SLTA/Sederajat Juara adalah 1 SMKN 1 Tanjungpinang, Kepulauan Riau dengan karya pemanfaatan pestisida nabati pada tanaman cabai. Juara 2 SMAN 1 Telaga, Gorontalo dengan karya Kecap Sari Baraja dari batang dan rambut jagung. Dan Juara 3 SMAN 2 Wonogiri, Jawa Tengah dengan karya aplikasi e-Commerce ternak.

    Kemudian Juara Favorit tingkat Perguruan Tinggi adalah Universitas Samratulangi, Sulawesi Utara  dengan karya solar panel sistem. Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta dengan karya Kali Pinter. Dan Universitas Syiah Kuala, Aceh dengan karya bernama Rakan, inovasi pemberdayaan minyak nilam Aceh.

    Lalu Juara Favorit tingkat SLTA/Sederajat adalah SMAN 2 Amlapura, Bali dengan karya kurma salak dan teh kulit salak. Kemudian SMAN 26 Jakarta dengan karya hidroponik dan SMAN 9 Bandar Lampung dengan Granat Cinta, Gerakan Anti Narkoba dan Cinta Tanah Air.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here