YOGYAKARTA, KabarKampus – Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali meloloskan proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) terbanyak di Indonesia. Tahun ini ada sebanyak 168 proposal yang memperoleh dana hibah penelitian dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Sebelumnya UGM mengajukan sebanyak 624 proposal PKM 5 bidang dan yang berhasil didanai Dikti sebanyak 168 proposal. Jumlah ini adalah yang paling banyak dari perguruan tinggi di Indonesia.
Setelah UGM, proposal terbanyak kedua diraih oleh IPB yakni sebanyak 95 proposal, Universitas Diponegoro 85 proposal, Universitas Brawijaya 81 proposal, dan ITS 78 proposal. Selanjutnya pada posisi kelima adalah Universitas Andalas 78 proposal, Universitas Hasanudin 71 proposal, UNY 62 proposal, UI 56 proposal, dan Universitas Negeri Medan sebanyak 55 proposal.
“Kita gembira dan bersyukur menjadi terbanyak nasional PKM 5 bidang yang didanai Dikti. Namun, di saat yang sama juga perlu kerja keras agar nantinya banyak yang bisa lolos melaju ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS),” jelas Suherman, Ph.D, Kasubdit Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM, Senin (25/03/2019).
Selanjutnya, kata Herman, dari seluruh proposal yang mendapat dana dari Dikti nantinya masih akan diseleksi kembali melalui proses evaluasi dan monitoring. Kemudian proposal yang dinyatakan lolos di tahap tersebut berhak untuk maju ke PIMNAS.
“Targetnya kita bisa meloloskan banyak tim ke PIMNAS 2019 sehingga peluang mempertahankan gelar juara umum semakin terbuka,” ungkapnya.
Jumlah proposal yang berhasil lolos tahun 2019 ini jauh lebih sedikit dari tahun 2018. Sebelumnya pada 2018 dari 700 proposal yang dikirimkan UGM, jumlah yang lolos ada sebanyak 227 proposal.
