BANDUNG, KabarKampus – Institut Teknologi Bandung membuka pendaftaran calon rektor untu periode 2020-2025. Periode pendaftaran calon rektor ITB ini telah dibuka sejak 5 Agustus 2019 dan akan berakhir pada 30 Agustus 2019.
Dibukanya pendaftaran calon rektor ITB ini menandai akan berakhirnya masa bakti Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA untuk periode 2015-2020.
Ir. Yani Panigoro, Ketua Majelis Amanat ITB mengatakan, setelah periode pendaftaran calon rektor telah dibuka sejak 5 Agustus 2019 dan akan berakhir pada 30 Agustus 2019, proses lanjutan berupa seleksi, verifikasi, dan pemilihan akan dilaksanakan mulai 2 September 2019. Mereka menargetkan rektor sudah akan terpilih paling lambat 29 November 2019.
“Dengan jadwal ini, maka rektor terpilih beserta rektor periode 2015-2020 masih mempunyai waktu yang cukup untuk menjamin keberlangsungan kepemimpinan ITB,” ujar Yani dalam konferensi di Gedung Annex, Rektorat ITB, Jalan Tamansari no. 64, Bandung, Selasa (06/03/2019).
Yani menegaskan, proses pemilihan rektor ITB akan dilaksanakan secara transparan. MWA juga tidak akan melakukan pembatasan berapa jumlah calon yang akan mendaftar.
“Setelah proses pendaftaran, nama-nama yang mendaftar sebagai calon rektor akan diumumkan secara transparan. Tentunya proses seleksi, assessement dan lain-lain yang bertaraf internasional akan kami lakukan juga, termasuk debat itu pasti ada, tetapi detail dari waktunya akan kami informasikan kemudian,” ujarnya.
“Agar kita tetap dapat berkontribusi dan memanfaatkannya, demi kemajuan, dan keutuhan NKRI. Nilai nilai yang selalu dihayati dan diamalkan ITB; Kepeloporan, Kejuangan, Pengabdian, dan Keunggulan tetap kita pertahankan,” ujarnya.
Menurut Yani, siapapun bisa mendaftar asalkan memenuhi syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan. Secara lebih rinci, pedoman dan tata cara pendaftaran calon untuk pemilihan rektor ITB periode 2020-2025 bisa diakses di website www.rektorkita.itb.ac.id.
[]
