Setelah 10 tahun Club Eighties tidak mengeluarkan single, akhirnya band bernuansa 80an yang selalu dibalut pop synthesizer ini melahirkan single digital “Cahaya”. Single ini dipercaya bisa membuka jalan terang jalan terang menuju mini album #september1985.
Club Eighties merupakan band yang digawangi Cliffton Jesse Rompies (gitar, programm) Lembu Wiworojati (lead vocal) dan Yton (keyboard, synth). Terkahir mereka mengeluarkan album “80 Kembali“ yang rilis di tahun 2009.
Lembu menuturkan, ternyata tidak mudah membuat musik Club Eighties menjadi sederhana. Namun dengan diproduseri oleh Wijaya Jaya (ex gitaris Roxx) serta dibantu oleh Wima (J-rocks) dalam pengisian bass guitar, mereka akan kembali menjajakan irama lantai dansa berbalut pop synth di tengah kepenatan dunia musik yang penuh distraksi ini.
Cahaya, akan membawa kita ke ruang yang jauh menembus batas waktu ..
Cahaya, akan menemani kita dalam menikmati gelapnya ruang inspirasi ..
Cahaya, akan meracuni kita dengan jutaan warna imajinasi ..
Penggalan lirik single “Cahaya” ini, lanjut Lembu, menceritakan tentang kita, manusia saat menemukan satu pengalaman baru yang belum pernah dirasakan sebelumnya, saat manusia jatuh cinta yang luar biasa hebat. Saat manusia menemukan energi positif, seakan menemukan zat adiktif yang memicu bahagia kita untuk terus bereaksi terhadap sekeliling.
“Apapun tantangannya, kami ucapkan selamat menikmati sajian dari Club Eighties yang bisa dinikmati di semua platform musik digital 26 september 2019. Semoga Cahaya bisa menjadi penerang buat semua pecinta musik Indonesia. Terima kasih,” tutup Lembu.
Lima album yang pernah dibuat sepanjang perjalanan Club Eighties adalah Club Eighties (2001), 1982 (2003), Summer ‘83 (2005), Summer Moved On (2007), 80 Kembali (2009) dan kini, deretan album ini harus berbagi tempat dengan kemunculan mini album terbaru #september1985.[]