More

    Hukum Sebab Akibat yang Tak Abadi

    7/

    Begini Bertrand Russel pernah berkata: “Logika adalah masa kanak dari matematika dan matematika adalah masa dewasa dari logika.“ Tetapi, dengan ditemukannya bahasa pemrogaman komputer (khususnya dalam teknologi “artificial intellegence”) yang masih berbasis pada logika monistik, maka sekarang nampak bahwa matematika justru adalah masa remaja dari logika.

    Meski demikian, masa dewasa dari matematika dan logika monistik sesungguhnya ada pada puisi kontemporer aliran presensi (presensialisme) yang berbasis pada epistemologi keesaan–yang merupakan kunci dari bahasa artifisial-intelegensia-kreatif, suatu bahasa yang akan merevolusi dunia informasi global pada masa depan yang dekat. Jadi, mulai sekarang jangan pernah lagi meremehkan puisi.

    - Advertisement -

    —————————————————————————
    Esai @ Ahmad Yulden Erwin, Mei – Oktober 2015
    —————————————————————————

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here